Chapter 9

6K 714 43
                                    

Don't look at your past

Just look at me

.

Yoongi membuka matanya perlahan-lahan, melihat pemandangan kamar tidurnya yang begitu ia benci. Mendengar suara ibu nya yang selalu berteriak-teriak di luar kamarnya. Entah untuk memanggilnya karena masalah sepele atau bagaimana, yang pasti tidur seorang Min Yoongi langsung terusik karena hal itu.

Yoongi bergegas menuruni kasur, ia meraih kupluk abu-abu miliknya. Langkahnya berhent di depan pintu kamarnya, perlahan ia membuka pintu kamarnya itu dan memperlihatkan wajah masam dari sang ibu.

"kamu tinggal disini karena ayahmu yang penyakitan! Dan ketika ayahmu mati, semua hartanya akan menjadi milikku ngerti?!"

Mendengar hal itu, rasanya bertapa hancur hatinya di balik tubuhnya yang masih berumur enam belas tahun itu. Yoongi menatap sang ibu tiri dengan wajah datarnya. Sesekali mengutuk dirinya dengan nasibnya saat ini, kenapa wanita matrealis ini bisa memikat hati sang ayah?

Wanita itu kemudian pergi meninggalkan kamar Min Yoongi, Yoongi menghembuskan nafas kasarnya, melihat kearah jarum jam yang berdetik di tembok, menunjukan pukul sembilan pagi.

"Aku harus kuliah," gumam Min Yoongi dan memutuskan untuk menuju kamar mandi.

.

"Pfftt.." tawaan kecil dari wanita yang sungguh anggun dan cantik itu, "ibumu adalah wanita yang tidak baik."

Gadis itu sangat indah, melebihi apapun di sudut pandang Min Yoongi. Dan Yoongi sangat mencintainya, karena gadis itu adalah satu-satunya manusia yang dia percayai melebihi apapun. Bahkan dia rela melepaskan segalanya untuk wanita ini.

Benar.

Untuk Suran.

Yoongi melihat kearah langit-langit yang mulai mendung, suhu mulai mendingin, menandakan waktu musim dingin sebentar lagi akan tiba. Wajah lelaki itu sangat tanpan, begitupun gadis yang cantik itu. Mereka seperti pasangan serasi.

"Mencintai seseorang dengan harta itu menyebalkan," Suran mengembungkan pipi nya dengan gemas, "dan aku sangat mencintaimu melebihi apapun."

"Aku tau," Yoongi tersenyum tulus.

Ia mempercayai wanita itu.

Sangat mempercayainya.

.

"Aku akan membunuhmu!" Yoongi terlihat mabok, matanya sangat lesu, ia berceloteh tanpa ada jeda sedikitpun setelah menceritakan kehidupan privasinya, "kamu h-harus membayarnya.."

Jimin yang menjadi pendengar itu terdiam, apakah dia baru saja mendengar masa lalunya seorang CEO itu? Namun sepertinya masa lalu nya itu baik-baik saja, tidak ada yang salah. Tidak ada sesuatu yang membuatnya seperti  ini.

Siapa Suran?

Siapa yang membuatnya seperti ini?

"Aku Park Jimin. J.I.M.I.N," Yoongi kemudian meraih tangan lelaki pucat itu san meletakannya di leher Jimin supaya lelaki tanpan itu bisa menopang di tubuh kecilnya, "astaga ada apa denganmu?? Dimana rumahmu???"

Lullaby 「Yoonmin」Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang