22

1.1K 188 37
                                    

"Have something to say?" Nafas Shouto mendarat di kening [Y/N]. Menyadari gadis itu bergerak tidak nyaman, dengan kedua bola mata yang tertutup paksa.

[Y/N] tersenyum tipis, "Aku nggak bisa tidur. Have something to do?"

Shouto memejamkan mata, berpikir hal apa yang harus dilakukan agar mengundang kantuk. "Entah. Aku sendiri sulit tidur. Tak tahu kenapa."

'Aku sulit tidur karena berada terlalu dekat denganmu, sial.' [Y/N] Berbatin.

Gadis itu menegakkan punggung, "Bolehkah aku membuat makanan?"

Shouto menaikkan alis, "Boleh saja. Tapi aku tidak terlalu lapar."

"Aku yang lapar!" Dahi [Y/N] mengerut samar.

Laki-laki itu terkekeh, tangannya terangkat mencubit gemas pipi kekasihnya. "Iya-iya maaf. Kau boleh gunakan bahan makanan semaumu."

"Oke!"

Saat gadis itu beranjak, kakinya berhenti diambang pintu. "Kau mau tidur lagi?"

"Nggak. Mau ke kamar mandi sebentar."

[Y/N] mengangguk pelan, melanjutkan langkah yang sempat terhenti.

▪|

Gadis itu memotong bawang perlahan, menyadari penerangan yang tak terlalu memadai. Saat tangannya beranjak ingin memasukkan semua bumbu ke wajan, sepasang tangan tiba-tiba melingkar di perutnya.

"Aku kaget, kampang."

Shouto mengerutkan dahi, "Kau belajar bahasa kasar seperti itu dari siapa?" Katanya, tepat disampin pipi [Y/N].

Gadis itu menumis segala bahan dan menceplok sebur telur saat tumisan di wajan sudah agak wangi.

"Dari Katsuki."

Shouto mendengus, hidung mancungnya menelisik leher mulus [Y/N]. "Jangan sebut laki-laki lain didepanku."

[Y/N] menggeliat seraya mendengus geli.

"Todoroki Enji."

"Sialan."

Shouto mengencangkan pelukannya dan terus melancarkan aksinya. [Y/N] tertawa pelan seraya mematikan kompor.

Tahu apa yang [Y/N] masak?

Nasi goreng.

Lalu kapan nasi-nya dimasukkan?

Udah aja pokoknya lah.

"Awaaaas dulu aku mau makaaaaan." [Y/N] menepuk-nepuk tangan Shouto yang bertengger di perutnya pelan.

"Kebetulan hari ini ada film seru di Fox Movies." Kata Shouto seraya mendahului [Y/N] ke ruang keluarga.

"Film apa?"

Laki-laki itu duduk di sofa, seraya menyalakan televisi. "Nggak tau. Seingatku jadwal film Action."

"Asik."

[Y/N] melahap nasi goreng buatannya, sementara layar tv menampilkan film berjudul Deadpool.

tbc ::

Big Thanks to holiday, akhirnya aku bisa nerusin nulis ini :3 sebenernya aku mau berhenti, serius. Tapi belakangan notif aku penuh sama vomments buku ini :'( Terharry jadi ya terusin aja lah 😂 /author labil

see you soon !

blank space. | shoutoOnde histórias criam vida. Descubra agora