°five

6.2K 656 106
                                    

" tenang Jae, kau harus profesional. Lagipula apa yang salah. Hei itu biasa, dia hanya Yuta".

" ini berbeda hyungg, dia tidak meminta ijin padaku, sialan"

.

.

.

" tenang Jae, kau harus profesional. Lagipula apa yang salah. Hei itu biasa, dia hanya Yuta".

" ini berbeda hyungg, dia tidak meminta ijin padaku, sialan"

Johnny memandang Jaehyun heran. Dia tidak menyangka Jaehyun akan mengumpat seperti itu.

Sebenarnya ia tau dan merasa ada yang berbeda dengan Jaehyun dan Taeyong. Tapi ia sama sekali tidak menyangka jika Jaehyun akan semarah ini. Apa yang salah? Taeyong hanya pergi bersama Yuta bukan orang lain. Taeyong memang kekasih Jaehyun tapi cemburu pada Yuta bukanlah hal yang benar.

Bukanlah hal yang wajar jika Taeyong dan Yuta pergi hanya sekedar makan? Mereka satu grup. Mereka berteman sejak remaja.
Meskipun Johnny juga tau pernah ada sesuatu antara Taeyong dan Yuta, tapi itu sudah berlalu, yang ada sekarang Taeyong adalah kekasih Jaehyun.

Dan perlu di ingat ada hubungan yang jauh berada di atas hubungan percintaan mereka yaitu Nct. Nct jauh diatas apapun bagi mereka, mereka tidak mempermasalahkan jika ada member yang menjalin hubungan semacam pacaran, asal sesuai komitmen jika hal itu tidak akan mengganggu kelangsungan Nct. Selain mereka sudah terkait kontrak diatas kertas. Mereka juga sudah berkomitmen satu sama lain dengan hati mereka masing masing jika mereka akan menjaga hubungan ini lebih dari apapun. Menurut Johnny tidak wajar jika Jaehyun cemburu pada member lain. Mereka sudah seperti keluarga.

.

.

.

" hyung Kau sendirian? Kemana Yuta hyung? " Mark yang berada di depan televisi bersama Taeil heran karena Taeyong datang sendirian.

" kami tadi tidak sengaja bertemu Hansol. Mungkin Yuta tidak pulang, dia main bersama Hansol. "

" oh" balas Mark singkat.

" kau kenapa belum tidur, ini sudah malam Mark. "

" eyyy, hyung kau lupa ya aku sudah dewasa. Ini masih jam 12 masih terlalu sore untuk anak dewasa tidur"

Taeyong tersenyum mendengar perkataan dongsaeng didepannya ini. Tangannya mengusap kepala Mark berkali kali.

" aku masuk ke kamar dulu ya Mark, Taeil hyung"

.

.

.

Cekleekk.

" ah, Jae. Kau sudah pulang? Lihaat, tadi aku melihat ini di jalan. Ini mengingatkan ku padamu. Lucu sekali kan? "
Taeyong menghampiri Jaehyun sambil memperlihatkan keychan yang baru saja di belinya di jalan.

Hoppsan! Denna bild följer inte våra riktliner för innehåll. Försök att ta bort den eller ladda upp en annan bild för att fortsätta.
STAY (JaeYong ) Där berättelser lever. Upptäck nu