52. Untukmu Yang Berada Jauh

128 23 0
                                    

Raga mu terpisah Ber-kilometer jauh nya dari ku.

Untuk mu...
Yang sedang jauh dari rumah.

Aku rasa goresan tulisan ini pun tidak cukup untuk menemani sepi mu disana.
Barangkali, tulisan ini juga tidak mampu menahan air mata mu.
Namun aku ingin mengatakan pada mu, percaya lah kamu tidak benar-benar sendiri.

Kamu harus tahu...
Banyak hal yang tidak kita inginkan terjadi di hidup kita, dan yang kita inginkan belum tentu terjadi.
Itu lah yang di beri Tuhan untuk kita.
Bukan kah yang terjadi pasti mempunyai sebab?
Meskipun tidak sekarang, tetapi nanti kamu pasti mengetahui apa sebab Tuhan memberikan nya untuk mu.

Apa kamu sadar?
saat kita setuju untuk dilahirkan kedunia, saat itu juga kita sudah sepakat dengan apa yang akan terjadi kelak.
Saat kamu membaca tulisan ini, tersenyumlah, banyak yang menanti kepulangan mu selepas segala rindu di dada.

Sejujurnya...
Tanpa mu, rasanya keramaian tidak pernah benar-benar menjadi sahabat bagi ku.
Tanpa mu, kesepian adalah hal yang nyata.
Aku menghela napas berat, memanjatkan segala doa untuk mu.

Sungguh, aku rindu.
Aku ingin bicara dengan mu, jika tidak sempat dengan hitungan menit, setidaknya bicaralah melalui doa.
Aku sangat ingin memandang lekat wajah mu.
Saat ini, kita sampaikan saja kepada Dia yang telah mempertemukan kita, menjatuhkan hati kita untuk saling mencintai.

Belajarlah menerima sesuatu dengan ikhlas.
Belajarlah jauh dari ku, namun tidak benar-benar hilang, setidaknya ingatan mu tentang ku tidak memudar dimakan waktu.
Aku disini, selalu belajar mengerti.
Bersama mu adalah ujian dari Tuhan untuk melatih kesabaran ku, menunggu kapan tiba saat nya kita bertemu nanti.

#salamrindu

Coretan Rasa [Completed]Where stories live. Discover now