#5 Move On?

4.2K 502 106
                                    

Halohaaaaa
Kali aja ada yg rindu? /plak/

Yaudah yaa, silahkan membaca aja. Penyakit emosi ditanggung pembaca(: hehe




















 Penyakit emosi ditanggung pembaca(: hehe

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.















Hari ini berjalan seperti biasa. Berangkat dengan Taehyung, sarapan dengan Taehyung, seperti biasanya. Ya, seperti biasa, Taehyung akan mengikutinya setelah sampai di kampus. Tujuannya? Apalagi kalau bukan untuk bertemu--

"Kookie!"

Yoongi menoleh, menatap Taehyung yang berlari mengejar Jungkook di depan. Melihat punggung Taehyung yang menjauh tiba-tiba membuatnya kesal. Apalagi dengan kejadian semalam. Setelah menjamah harga dirinya, kemudian dia diberi harapan palsu? Yang benar saja.

"Pergi sana, Kim. Pergi yang jauh, sialan. Bawa cintaku ini pergi," desisnya kesal. Kesedihannya berubah menjadi amarah entah sejak kapan. Setelah ia pikir-pikir, ini semua salah Taehyung. Kenapa Taehyung sangat tidak peka? Apa dia bego?

Belum puas, ia melanjutkan sumpah serapahnya. "Benar, pergi. Pergi sana ke segitiga bermuda, biar hilang sekalian. Atau ke kutub utara, biar dehidrasi dan mati. Sialan, dasar Taehyung bego! Bisa-bisanya aku cinta pada--"

PUK

"YAK!"

Pantatnya di tepuk. Ia menatap tajam pada si pelaku pencabulan. "Siapa kau?"

Pelaku yang tadinya tersenyum cerah itu kini berganti masam. "Ya ampun, serius kau tidak ingat aku?"

"Siapa?" geram Yoongi. Rasanya pernah lihat, tapi Yoongi sedang tidak ada mood untuk mencari ingatan tentang orang ini.

Pria itu mendesah. "Ternyata benar kata Hoseok, Yoongi jutek sekali," gumamnya yang membuat Yoongi menatapnya curiga karena nama Hoseok dibawa-bawa.

"Kalau gitu perkenalkan. Aku Park Jimin. Satu angkatan denganmu, sekaligus satu fakultas denganmu. Kita pernah bertemu di acara kampus, dan aku temannya Hoseok," katanya lengkap dengan senyum tampan yang manis.

Alis Yoongi menyerit, menatap si Jimin ini dari atas sampai ke bawah. "Tidak kenal," jawab Yoongi jutek kemudian pergi.

Jimin speechless. "Yak! Kalau begitu ayo berkenalan! Yoongi!" pekik Jimin kemudian menyusul Yoongi yang melenggang pergi ke arah kantin.

Yoongi di susul, dengan santainya ia berjalan di sebelah Yoongi seolah-olah mereka adalah teman. Padahal nyatanya tidak. Yoongi tidak suka orang sok kenal, apalagi kalau orang sok kenal ini punya banyak kenalan. Yoongi yang biasanya diacuhkan orang lewat, sekarang ikut menjadi pusat perhatian karena si Jimin ini banyak kenalannya.

"Hai, Jim. Siapa di sebelahmu?" tanya orang lewat yang tidak Yoongi kenal.

"Oh, ini Yoongi. Temanku."

Not Mine [TAEGI]Where stories live. Discover now