Childish Angel

3.2K 468 49
                                    

Siapa yang menyangka bahwa bertemunya dua anak manusia dengan masa lalu yang masing-masing memiliki porsi pahitnya sendiri, kini malah menjelma menjadi sosok malaikat, setidaknya bagi satu sama lain. Sosok sesempurna Mingyu ternyata juga memiliki cela, yang ketika banyak orang mengatakan bahwa dirinya aneh, bahkan Wonwoo kerapkali menganggap bahwa tingkah Mingyu sangat mengganggu dan kekanakkan. Pernah suatu kali Mingyu merengek bahwa Wonwoo harus menggunakan foto dirinya pada profil akun aplikasi pesan singkat pribadi Wonwoo. Jelas saja pria manis bermata rubah itu menolak, pasalnya kontak yang ada dalam aplikasi pesan singkat itu tidak hanya teman-teman sepermainan mereka, melainkan ada klien, pegawai Wonwoo, bahkan kolega bisnis sang Ayah.

"Ya aku ingin, tapi tidak memaksa juga sih." Mingyu berkata sambil melempar sebuah tatapan yang sangat memohon.

"Sayang, bagaimana kalau foto kita berdua saja ya yang aku pakai untuk foto profilnya." Dengan usapan lembut, Wonwoo mencoba bernegosiasi dengan bayi besarnya.

"Huh, ya sudah tidak usah saja. Permintaanku terlalu aneh." Tidak lama kemudian bayi besar tampannya itu merengut tidak suka.

"Bukan aneh sayang, hanya saja aku tidak enak dengan kontak yang tersimpan di sana. Bagaimana kalau ada yang ingin menghubungiku tetapi jadi bingung lantaran foto yang terpampang bukan fotoku? Yang aku pasang foto pernikahan kita saja ya?" Sekali lagi, pria manis itu mencoba membuat kesepakatan dengan Mingyu.

"Sudahlah, tidak usah. Aku pergi ya, kasihan Seokmin sendirian di resto. Bye, sweetheart."

Dan Mingyu pun berlalu, sedikit mengutuki dirinya mengapa ia selalu bertingkah kekanakkan jika di hadapan Wonwoo. Pria tampan berkulit kecokelatan itu selalu ingin atensi Wonwoo sepenuhnya hanya untuk dia, tidak boleh terbagi dan tidak boleh memuji yang lain. Masa kecil Mingyu memang sangat jauh dari limpahan kasih sayang, maka ketika bersama Wonwoo yang seringkali bertingkah dewasa dan cenderung memanjakan, Mingyu menjadi dirinya yang sebenarnya. Sebuah sifat asli yang sangat bertolak belakang dengan tampilan luar yang dingin, tampan, dan mempesona.

Wonwoo hanya diam menatap kepergian Mingyu yang sedang merajuk. Sebagai seseorang yang mengerti karakter sang suami sepenuhnya Wonwoo hanya bisa memberikan ruang bagi Mingyu untuk sendiri dulu. Lalu selanjutnya yang ia lakukan juga menyibukkan diri sendiri untuk mendinginkan kepala.

~~~

To: Mr. Perfect 💕🍃

Gyu, aku pergi ya ...
Kalau sudah lebih baik lekas pulang

Wonwoo hendak memasukkan ponselnya dan bersiap untuk pergi, sepertinya menyewa sepeda di taman kota bukan hal yang buruk namun tiba-tiba Mingyu mengiriminya pesan balasan.

From: Mr. Perfect 💕🍃

Jangan pergi naik mobil
Jangan minta antar Paman Jung
Pergi naik Subway saja

Mata sipit pria manis itu membeliak, apa-apaan?! Mobil terparkir dengan indahnya malah tidak boleh digunakan, dan tidak boleh juga minta antar Paman Jung. Wonwoo rasa Mingyu ingin menyiksanya dan membalas dendam. Dengan amarah yang hampir memuncak, Wonwoo mengetikkan pesan balasan dengan cepat.

To: Mr. Perfect 💕🍃

Mengapa aku harus naik Subway?!

Bittersweet [Meanie]Where stories live. Discover now