Lalisa Manoban adalah wanita indigo. Ia tidak pernah tidur lelap setiap malam nya karena selalu terganggu sesuatu yang menakutkan saat dirinya terbangun.
Jeon Jungkook teman satu kelas Lisa tidak pernah menyangka ia akan masuk dalam kehidupan gelap...
"Jungkook lagi naik taksi. Ini gue ngikutin dia dari belakang naik taksi juga." Seru Jiho.
"Kalo udah nyampe, kabarin ya. Gue takut lo kenapa-napa." Balas Jaehyun di sebrang telepon.
"Oke beb. Sebenernya gue juga takut, tapi... Ini bener-bener menarik."
"Jangan lakuin apapun inget. Mau Jungkook bunuh diri juga jangan lo samperin dia."
Jiho mengernyit, "Masa iya gue diem aja?"
"Pokonya diem!"
"Iya, iya. Ehhh... Taksi Jungkook berhenti tuh. Dia turun. Tapi ko dia jalan ke...."
"Ke mana? Heh ko diem? Ke mana sih? Jiho? Jiho?!"
Tut...
Telepon mereka pun terputus. Jaehyun mencoba untuk menelepon kembali Jiho. Tapi sayang gadis itu enggan mengangkatnya. Hal itu membuat Jaehyun mulai gelisah.
Kegelisahannya semakin merajalela saat melihat Lisa mulai kehabisan napas. Jika dibiarkan dia benar-benar akan membunuh dirinya sendiri.
"Bang!" Seru Jaehyun pada Taehyung yang masih terlihat shock, bahkan air matanya terus saja mengalir.
"Abang mau biarin Lisa mati? Bantuin saya!" Jaehyun mulai mendekati Lisa dan menarik lengannya sehingga gadis itu berhenti mencekik lehernya sendiri. Ia pun mulai terbatuk-batuk.
"Saya nyusul pacar saya Bang. Tapi saya bingung gak bisa biarin abang berdua sama Lisa gitu aja. Mana Eunwoo malah pulang pas semalem polisi dateng. Penakut!"
"Saya juga mau pergi." Seru Taehyung sambil mengusap air matanya.
"Saya mau ketemu Pak Si Hyuk di rumah sakit. Dia pasti butuh saya."
"Eh bang! Yang butuh Abang tuh Lisa. Di rumah sakit ada dokter."
"Saya gak mau ngobatin anak yang udah bunuh kedua orang tua angkat saya. Biarin aja dia mati."
Jaehyun menghela napasnya dalam, saat ini dia benar-benar bingung. Haruskah Jaehyun dan Taehyung membiarkan Lisa begitu saja? Lagi pula Jaehyun tidak berani jika harus menjaga Lisa sendiri. Itu sama saja dengan upaya untuk membunuh dirinya sendiri.
Taehyung mulai melangkah maju meninggalkan tubuh Lisa yang masih berbaring, ia tidak peduli meskipun tubuh Lisa menangis. Samar-samar Taehyung bisa mendengar jeritan perminta maafan Lisa. Tapi karena ego yang tinggi, Taehyung mengabaikan arwah Lisa.
Brugh.
Tiba-tiba saja pintu rumah Lisa terbuka lebar. Seseorang tengah membukanya dengan cukup keras.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Bang!!!" seru Jungkook.
Taehyung yang memang sedang menatap Jungkook pun kembali menangis, Jungkook mendekati Taehyung lalu memeluk abang kesayangannya itu.
