my lord immortal_1

6.3K 273 1
                                    

Happy readding :)

"audi tunggu aku" teriak seorang gadis yang membuat semua orang melihat kearahnya dengan tatapan kesal tak terkecuali gadis yang bernama claudia tersebut

"kau membuat orang terganggu delia" ungkap claudia setelah gadis yang bernama delia itu menghampirinya

delia hanya menyengir menanggapi ucapan sahabat nya ini "maaf audi yang cantik"

claudia melanjutkan jalannya yang diikuti oleh delia di arah samping "kau selalu seperti ini setiap hari delia, kau tak lihat tatapan mereka ke padamu "

"aku tak peduli dengan tatapan mereka audi, yang ku pedulikan adalah kapan sahabat ku ini memiliki ke kasih" ungkap delia dan merangkul claudia menuju kelas mereka

"sialan kau del" umpat claudia kesal yang di balas tawa keras delia

"kau sudah siap tugas dari Mr. Kaper?" tanyak claudia mengalihkan pembicaraan

"sudah ,kemarin aku mengerjakannya bersama farel"

claudia pun mengangguk tanda mengerti dan setelahnya mereka diam karena telah kedatangan dosen yang mengajar pada hari ini

saat ini claudia dan adel sedang duduk di sebuah cafe yang dekat dengan kampus mereka

" hari ini kau ada acara audi?" claudia yang tadi sibuk dengan makanannya kini menatap delia sambil berfikir "tidak, hari ini aku tidak memiliki acara apapun"

delia yang mendengar itu pun tersenyum senang "berarti kau bisa menemaniku untuk bertemu dengan farel bukan? "

"dan aku akan menjadi nyamuk disana, oh terimakasih atas tawarannya Mrs.starles dan aku tidak tertarik"

delia memasang wajah cemberutnya "oh ayolah audi aku janji akan mengajak mu bicara nanti"

"tidak delia" kukuh claudia

delia memasang wajah puppies nya dan memegang tangan claudia "ayolah audi ku mohoon.. "

claudia pun menghela nafasnya sungguh kalau sudah seperti ini claudia takkan bisa menolak "baiklah" putus claudia pasrah

delia pun terpekik senang dan reflek memeluk claudia " aku menyayangi mu audi "

"aku juga menyayangimu delia" balas claudia sambil tersenyum

claudia terkadang merasa aneh dengan delia, satu tahun yang lalu dirinya dan delia pergi ke carnaval lalu tiba tiba datang seorang pria tampan yang mengajak delia berkenalan dan menyebutkan nama nya sebagai farel dan dari situ mereka mulai dekat dan sering bertemu dan sekarang berakhir menjadi sepasang kekasih yang saling mencintai sungguh kisah cinta yang clasik bukan

setelah cukup lama dalia pun melepaskan pelukannya "ayok kita pergi mungkin sekarang farel sudah menunggu"

"baiklah ayo jangan biarkan pangeran tercinta mu itu terlalu lama menunggu tuan putrinya " canda claudia yang malah membuat pipi delia memanas

delia pun menangkup pipinya dengan kedua tangannya "kau keterlaluan audi " kesal delia dan meninggalkan claudia yang sudah tertawa di belakang

"kau sungguh lucu delia, apakah seperti itu rasanya memiliki kekasih " goda claudia lagi

"kau coba saja sendiri "ketus delia dan lagi claudia tertawa karena sikap delia yang menurutnya lucu

setelah lima belas menit kini delia dan claudia sudah sampai di sebuah taman yang cukup indah

"di mana letak kekasih mu del ? " tanya claudia setelah mereka sampai

"katanya dia berada di... nah itu dia " tunjuk delia kepada seorang pria tampan yang sedang berdiri di dekat bunga mawar dan melambai ke arah mereka

My Lord immortalWhere stories live. Discover now