my lord immortal_5

5K 268 2
                                    

Happy reading :)

di sebuah ruangan yang sangat luas seorang pria kini duduk di atas kursi kebesarannya dengan gagah perkasa parasnya yang tampan bisa membuat setiap wanita bertekuk lutut hanya dalam sekali lihat.

"lord kerajaan werlwolf mengundang anda untuk datang ke acara pengangkatan lunanya " ucap edward dengan sopan

pria tampan yang tak lain adalah kenzy itu menatap edward dengan tatapan dingin "kapan acara nya di mulai edward?"

"malam ini lord" jawab edward sopan

"aku tak ingin pergi, kau kirim saja hadiah seperti biasa edward"

"baik lord " edward menunduk sebentar dan pergi menjalankan perintah lord nya.

yah seperti itu lh kenzy setiap di undang ke acara acara oleh kerajaan lain dirinya takakan datang tetapi dirinya akan memberikan hadiah

   

"kau harus bersiap siap sekarang delia karena nanti malam kau harus tampil memukau " tutur claudia dengan mendorong delia ke dalam bak mandi

"audi benar kakak ipar kau harus tampil memukau " timpal flora yang ikut berjalan di belakanng claudia

"cepatlah mandi setelah itu kami akan menghiasmu " setelah mengatakan itu claudia dan flora keluar dari kamar mandi dab pergi menyiapkan keperluan lainnya

delia hanya mendengus pasrah dan melaksanakan apa yang di perintahkan oleh sahabatnya itu karena kalau dia menolak, claudia akan menceramahinya panjang lebar dan di tambah lagi flora yang bahkan lebih cerewet dari claudia.

setelah beberapa saat delia pun selesai mandi, setelah itu dia melangkah keluar dan mendapati flora sedang menyiapkan sebuah gaun yang sangat indah berwarna putih dan biru laut di bagian pinggiran gaun dan dihiasi dengan permata indah

flora yang melihat delia keluar langsung menghampirinya "ayolah kau tak maukan di acara penting ini pemeran utama nya terlambat "

satu jam punberlalu dan kini delia sudah siap dengan penampilannya yang memukau " kau terlihat sangat cantik malam ini delia " puji claudia yang di angguki flora

"terimakasih, aku kira tadi kalian akan membuat penampilanku menjadi buruk" jujur delia yang membuat flora dan claudia terbelalak

"jadi tadi kau pikir kami mau membuat penampilan mu buruk " ucap flora sambil berkacak pinggang"

"yah begitu lh "jawab delia sambil nyengir

claudia melihat ke arah delia dengan sebal "kau bodoh, kalau kami melakukan itu farel akan membunuh kami "

"benar juga" gumam delia pelan " oh yah audi kau tak mau bersiap siap " sambung delia saat melihat claudia hanya memakai gaun biasa

claudia menatap penampilannya " itu mudah aku bisa nanti lagi pula aku tak terlalu suka orang asing " ungkap claudia yang memang tidak terlalu suka orang asing

seketika delia menatap flora yang ternyata flora juga menatap ke arahnya mereka sama sama menyeringai licik dan mengangguk bersama seperti mereka memiliki pikiran yang sama dan detik berikutnya mereka menarik claudia dan mengikat tangan ,kaki dan menutup mata claudia supaya tidak bisa melawan

delia dan flora sudah slesai mendandani claudia selama setengah jam ,dengan senyum puas nya flora dan delia melepas ikatan yang ada di tangan kaki dan mata claudia

claudia mendelik "kalian ingin mbunuhku hah" teriak claudia kesal tetapi hanya di tanggapi dengan senyum puas oleh flora dan delia

"kau cantik " ungkap flora yang membuat claudia mengerutkan dahinya bingung

My Lord immortalWhere stories live. Discover now