11. Nostalgia (republished)

744 31 3
                                    

Happy Reading, guys 😘😘
Hati-hati, typo bergentayangan 👻👻

Jonathan duduk bersama dengan teman-teman nya disebuah meja di tengah pesta ulang tahun pernikahan orangtua Liana, ramainya orang tak merubah cara ngobrol mereka. Mereka tetap mengeluarkan umpatan dan sumpah serapah dari mulut mereka.

"Jadi Jo, gimana perkembangan lo sama si Liana?" tanya Arka

"Yah, masih segitu-segitu aja lah, nggak banyak." jawab Jonathan santai.

"Perasaan gua udah lama nggak ke sekolah, masa segitu-segitu aja? nggak main lu ahh." ledek Arka.

"Bukannya baru dua hari ya lo nggak sekolah? iya nggak sih." Kevin dengan tablonya.

"Kagak usah dengerin kalo si Keket yang ngomong." timpal Radit.

"Ihh, Radit mah jahat sama akyu." Ujar Kevin ngalay.

"Ihh najis gua, pindah tempat bro." Radit berdiri dari duduknya dan bergeser ke sebelah Arka.

"Jo, daritadi gua mikir, Liana kayak kenal gua tuh." ujar Arka

"Kenal darimana lo? ketemu aja kayaknya belum pernah deh lo." sangkal Jonathan.

"Aelah, beneran deh. Itu kan bonyok si Liana, mereka itu tante sama om gua. Pokoknya masih dekat bangat malah." yakin Arka.

"Ok, kalo lu nggak percaya, kita tunggu Liana sampe nongol, gua pen liat muka dia, beneran Liana yang gua kenal apa kagak." tambah Arka dan Jonathan hanya menanggapinya dengan malas.

"Kemana sih si Liana, kok daritadi kagak nongol dah." gumam Arka tak sabaran.

"Eh, Jo, lo mau kemana?" Tanya Kevin saat melihat Jonathan berdiri dari kursinya.

"Mau keatas, pen liat calon gua."

"Emang lo tau kamar Liana yang mana?" tanya Kevin lagi tak yakin.

"Tau lah, orang udah beberapa kali masuk." jawab nya acuh dan kemudian berlalu.

"Gila si Jonathan, main masuk kamar anak gadis orang brohhhh." pekik Kevin saat melihat Jonathan main masuk ke sebuah kamar.


"Na, lo di dalam?" tanya Jonathan.

"Iyah, masuk aja nggak di kunci." teriak Liana dari dalam kamar.

Jonathan masuk dan melihat Liana masih sibuk dengan kado yang hendak dia bungkus.

"Belum siap?" tanya Jonathan dan diangguki oleh Liana.

"Kado dari kaka lo mana?" tanya Jonathan lagi.

"Ada di bawah meja belajar." jawab Liana tanpa memalingkan pandangannya.

Seketika Jonathan tersenyum melihat kado itu, kado itu membawa keberuntungan baginya.

11 jam sebelum pesta...

Pagi harinya, Jonathan sudah datang kerumah Liana dengan alasan ingin membantu. Hari ini dia juga tidak pergi sekolah dengan alasan freeclass kepada orangtuanya.

"Jo, kamu datang? kok nggak sekolah?" tanya Ratna yang datang entah darimana.

"Iya tan, Jonathan mau bantu-bantu tante. Lagian di sekolah juga lagi freeclass kok tan." jawab Jonathan.

"Ohh gitu, yaudah, yuk masuk dulu." Ajak Ratna.

"Udah makan belum?" tanya Ratna saat mereka memasuki rumah.

"Udah kok tan-,,"

"Liana mana tan, kok nggak keliatan daritadi?" Tanya Jonathan.

Ratna tersenyum jahil, "biasa, kalo dia libur tuh bangunnya lamaaaaaa banget." Jonathan ber oh ria saja sambil mengangguk-anggukkan kepalanya.

My Naughty Senior (Hiatus untuk sementara)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang