CHAPTER 13 | WE ARE DIFFERENT

1K 50 2
                                    

NOW PLAYING : Indah Dewi Pertiwi - Mengapa Cinta

SELAMAT MEMBACA CERITA THE PERFECT FUTURE SOULMATE

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

SELAMAT MEMBACA CERITA THE PERFECT FUTURE SOULMATE

•••••

CHAPTER 13 | WE ARE DIFFERENT

Aku berbeda. Tidak seharusnya kamu selalu mempedulikan aku, yang bahkan jauh dari kata sempurna. Kataku, perbedaan akan membuat kita tidak saling menghargai. Tapi katamu, perbedaan membawa kita ke dalam kata dan arti yang sempurna.

•••••

Hari ini adalah hari dimana pentas seni akan di selenggarakan. Sudah seminggu yang lalu, Mega dan ketiga sahabatnya menunggu hari-hari ini. Begitu pun dengan para teman sekolah Mega, yang menyambut nya dengan sangat senang. Segala persiapan untuk tampil, sudah Mega persiapkan dengan sangat rapi dan bagus.

Namun yang mereka tidak suka adalah, ketika mereka harus menghadapi ulangan kenaikan kelas. Dimana mereka harus berjuang, belajar mati-matian demi mendapatkan nilai yang memuaskan. Menurut yang sudah di info kan, ulangan akan dilaksanakan seminggu setelah pentas seni di adakan.

Pagi ini Mega sudah tampak cantik dengan balutan dress pendek, berwarna maroon. Tidak lupa di padukan dengan heels berwarna maroon juga. Lalu, rambut yang ia tata sedemikian bagus nya. Mahkota yang juga ia pakai, untuk mempercantik dirinya. Dengan polesan makeup yang tidak terlalu tebal.

Hari ini, secara spesial Mega ditemani oleh Farzan dan juga kedua orangtua nya. Yang memang, Nathan sendiri lah pemilik sekolah tersebut. Di dalam mobil, tidak henti-henti nya Farzan memuji kecantikan adik nya. Bahkan sampai membuat adiknya itu tersipu malu.

"Kamu ini memang cantik sayang, bunda sampai tidak mengenali kamu sama sekali," ucap Freya yang membuat Mega menoleh ke arah nya dan menatapnya dengan malu. "Apa lagi kalau nanti seandainya kamu menikah, pasti kamu akan lebih cantik," lanjutnya.

"Makasih bunda. Tapi, Mega masih berumur tujuh belas tahun. Lagi pula, kan Mega baru saja akan naik kelas dua belas. Masih lama juga perjalanan hidup Mega," balas Mega seraya menampilkan senyuman manisnya.

"Siapa tau saja kan, tiba-tiba Alvan melamar kamu dan menjadikan kamu sebagai istrinya," ujar Farzan tiba-tiba. Yang langsung membuat Mega mengerutkan kening nya.

"Alvan itu baik loh, sayang. Kalau suatu saat kamu di lamar dia, terima saja ya," timpal Nathan yang kini menatap putrinya dengan lembut.

"Kak Alvan mana mau sama Mega, yang tidak ada apa-apa nya," kilah Mega. "Kalau kak Alvan tau Mega memiliki gangguan psikis, pasti dia tidak mau," sambung Mega menggumam seraya mengalihkan perhatiannya ke luar kaca. Dia juga sadar, Alvando terlalu sempurna untuk dirinya. Lagi pula, laki-laki itu pasti sudah mempunyai wanita lain.

The Perfect Future Soulmate [#Series1 TPFS]Where stories live. Discover now