The Sad Truth

900 111 17
                                    

9 bulan sudah Yeonjoo dan Hoseok menjalin hubungan sebagai couple.

Mereka benar-benar having a low-key relationship. Tidak banyak berpergian keluar rumah, hanya beberapa kali terlihat makan di restoran yang sepi atau menikmati ice cream mereka di dessert shop atau ice cream parlor.

Hoseok masih setia menemani Yeonjoo untuk melakukan therapy-nya, dan semakin kesini Yeonjoo semakin menunjukkan kemajuannya.

Yeonjoo juga sudah tidak pernah bertemu lagi dengan Seojun, yang mana akhirnya ia pelan-pelan sadar bahwa he's not real.

"Hei.."

Yeonjoo mengangkat kepalanya saat mendengar suara Yoongi. "O—ppa." Ya, ia bahkan sudah bisa sedikit berbicara dengan suaranya sendiri walaupun hanya kata-kata atau kalimat yang pendek.

"Sedang apa disini? Ku pikir kamu sedang bersama Hoseok?" Lelaki itu duduk disamping Yeonjoo.

"Hoseok oppa sedang menemui noona-nya di luar.." Yeonjoo seperti biasa berkomat-kamit tanpa mengeluarkan suara kalau ia ingin berbicara dengan cepat.

"Mwo? Apakah kamu yakin?" Tanya Yoongi terlihat kaget.

"N-ne.. Memangnya kenapa oppa?" Yeonjoo jadi penasaran melihat ekspresi Yoongi.

Lelaki itu mengeluarkan iPhone-nya dan mengetik sesuatu. "Yeonjoo ya.. Aku ke depan dulu.." Yoongi pergi meninggalkan Yeonjoo yang terlihat semakin bingung.

_____

"Micheosseo?!!"

Hoseok menjauhkan iPhone dari telinganya saay mendengar Yoongi berteriak dari seberang sana. "Ah, hyung mwo ya.."

"Cepat kembali kesini atau aku akan memakimu di depan Yeonjoo!" Hoseok menghela nafas panjang.

"Arasseo hyung.." Lelaki itu mematikan telepon dari Yoongi.

Ia menengok ke samping. "Sudah harus pergi? Aku masih merindukanmu.." Perempuan cantik yang sedang menyandar pada sandaran sofa langsung memeluk Hoseok yang terdiam.

"Oppa.."

"Eo?" Hoseok masih dengan pikirannya yang melayang-layang.

"Kapan kamu akan meninggalkannya? Sudah cukup kamu membantunya.. Ia sudah jauh lebih baik bukan?"

Hoseok tahu bahwa cepat atau lambat pembahasan masalah ini akan terjadi. "Soon. Bersabarlah.."

_____

The First Snow

Yeonjoo melangkahkan kakinya keluar dari toko roti favoritnya di dekat apartemennya, ia tersenyum lebar sambil membawa beberapa bungkus plastik berisikan roti-roti enak dan sebuah kotak kue yang ia bawa dengan kedua telapak tangannya.

Desember, bulan yang paling ia tunggu-tunggu setiap tahunnya. Karena bulan ini adalah bulan kelahirannya.

Untuk ulangtahunnya kali ini, ia sudah mengundang seluruh member BTS dan beberapa staff untuk makan-makan di apartemennya itu. Tentu saja Hoseok masuk dalam list tamu undangannyan itu.

Jujur, Yeonjoo sangat merindukan Hoseok yang dua hari ini berada di Osaka untuk Muster in Japan. Hari ini barulah mereka kembali ke Korea, pas sekali dengan acara Yeonjoo.

Sesampainya di apartemen, Yeonjoo segera mempersiapkan makanan-makanan yang sudah di masaknya tadi siang, ia menghangatkan makanannya dan menatanya dengan cantik.

Setelah selesai, ia menyambar handuk yang tersampir di jemuran luar dan segera masuk ke dalam kamar mandi.

Tidak sampai setengah jam ia sudah keluar dari kamar mandi dan segera mengenakan baju terbaiknya dan memoles make up tipis yang jarang sekali ia kenakan.

Ting! Tong!

Ia tersenyum, pasti Hoseok. Lelaki itu tadi berjanji akan datang lebih awal dari yang lain. Yeonjoo berlari kecil ke arah pintu dan segera membukanya. "O-ppa!"

"Oops." Yang perempuan itu temukan bukanlah Hoseok, bukan juga seorang yang ia kenal.

"Annyeonghaseyo, Yeonjoo ssi.." Perempuan yang berdiri di depan pintu apartemen Yeonjoo adalah seorang perempuan cantik yang memiliki mata yang sangat indah.

"N-ne.." Ucap Yeonjoo terbata seperti biasa.

"Kenalkan namaku Mirae, Hoseok oppa yeoja chingueyo.."

Here comes the sad truth.

____

Thankyou for reading, yeorobuuun! Sorry for the very lateeee update.

Please leave your comment and vote for this story, thankyou!

xoxo,
tirxx

BLUE SIDE || BTS JHOPE FF (JUNG HOSEOK)Where stories live. Discover now