Part 45

263 13 2
                                    

-----

Sasa baru saja keluar dari kamar mandi dan jalan menuju meja rias, mengambil hairdrayer di laci meja riasnya, dan seterusnya mengeringkan rambutnya

~**~

     Sekarang jam menunjukan pukul 1 siang dimana sekarang Sasa sedang menunggu para sahabatnya di salah satu cafe yang berada di mall plaza senayan

Sasa hanya duduk sendiri sembari menunggu sahabat sahabatnya,
dan tak berapa lama kedua sahabatnya datang

"Nazwa mana" tanya Sasa

"Ntar nyusul katanya" jawab Rani

"Lo berdua bareng" tanya Sasa

"Iya Sa" jawab Rani dan Mely mengangguk

"Yaudah pesan aja dulu" ucap Mely

"Nazwa belum datang" kata Rani

"Yaudah pesan minum aja dulu sambil nunggu Nazwa" kata Sasa

"Oke deh" balas Mely dan mereka berkutik dengan daftar menu yang diberi pelayan di cafe itu

Tak berapa lama yang ditunggu pun datang Nazwa datang dan duduk di sebelah Sasa

"Lama banget lo" ucap Rani

"Sorry mobil di pakai nunggu jadinya" ucap Nazwa

"Yaudah lo pesan deh" kata Sasa

Nazwa memanggil pelayan cafe tersebut.
Tak lama pesanan mereka datang dan mereka memakan setelah selesai tak heran dengan para remaja zaman sekarang berfoto dan membuat story di instagram mereka masing-masing

Selesai makan mereka berniat menonton bioskop tetapi film yang tayang tidak sesuai selera mereka dan akhirnya mereka memutuskan untuk berbelanja saja

Sekarang mereka berada di brend H&M mereka memilih pilih baju yang ingin mereka kenakan

"Bagus gak sama gue?" Tanya Mely

Mely menunjukan salah satu sweatshirt

"Bagus" serentak mereka bertiga

"Semangat banget" kekeh Mely begitu pun ketiganya

Tak berapa lama akhirnya mereka selesai di H&M hanya Mely dan Sasa yang dapat baju sesuai selera mereka

Mereka berjalan berjalan mengelilingi mal dan tak sengaja mereka bertemu dengan Amel kakak kelas mereka

Amel menatap sinis Sasa sedangkan Sasa yang tau itu hanya menatap datar Amel

"Dih malas banget gue" ucap Mely pelan

"Gue juga" sambung Nazwa

"Eh pacar Egy, gak usah sok cantik deh lo" ucap Amel

"Ngapa lo yang sewot" balas Nazwa

"Gue gak ngomong ma lo dede manis" balas Amel

"Dih iuw yuk Sa gak usah di tanggepin" ujar Nazwa menarik tangan Sasa untuk pergi dari hadapan Amel

"Ih untung lo sepupu Egy kalo ga habis lo dari dulu" ucap Amel setelah mereka sedikit jauh

"Sabar Mel" ucap seorang cewek yang tidak asing bagi Amel

"Ga usah sok akrab lo ma gue" sinis Amel dan hendak pergi tetapi tangannya di tahan olehnya tetapi di tepis oleh Amel

"Wait gue mau ngomong" ucap cewe itu yang tak lain Chika

"Ngapa sih lo, gue ada perlu" ucap Amel

"Egy" ucap Chika

Yang tadinya Amel sudah berbalik arah kini beralih lagi ke hadapan Chika

My Perfect BadboyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang