-Part 7-

5.4K 665 46
                                    

Previous Part

"Jadi gadis itu yang sedang singgah di hatinya?"

Part 7

Jaemi sama sekali tidak merasa cemburu atau iri dengan kasih sayang Wonwoo kepada wanita lain. Lagipula ia belum memiliki perasaan kepada pria itu. Hanya saja ia merasa sedikit tak adil. Kenapa ia harus menjalani kehidupan semenyedihkan ini? Ia sudah mengorbankan seluruh hidupnya namun ia sama sekali tak mendapatkan kebahagiaan barang secuil.

Harta pun bukan miliknya, apalagi kasih sayang? Jaemi kembali terngiang ucapan Taehyung tentang Wonwoo yang menikahi dirinya hanya demi warisan neneknya. Apakah semua orang kaya seperti Wonwoo? Itulah pikiran Jaemi saat ini.

"Akh.." keluh Jaemi ketika keningnya menabrak sesuatu.

"Ah.. maaf, kau tidak apa-apa?" tanya seorang pria dengan menyentuh kedua bahu Jaemi.

"Aku baik-baik saja, maaf telah menabrakmu," jawab Jaemi dengan sedikit membungkukkan tubuhnya lalu ia segera berjalan menuju kamarnya tanpa peduli lagi dengan pria yang masih menatap dirinya.

Jaemi merebahkan dirinya dengan menatap langit-langit kamar.

"Kenapa takdirku menjadi semenyedihkan ini?" gumam Jaemi sebelum ia mulai terlelap.

***

Wonwoo sudah berada di kamar Hyunjoo dengan menjelaskan mengapa ia menikah dengan Jaemi yang sebenarnya tanpa sepengetahuan Wonwoo, Hyunjoo pun sudah mengetahui alasan Wonwoo menikah dengan Jaemi.

"Jadi kau tak peduli lagi dengan hubungan kita?" tanya Hyunjoo.

"Hyunjoo-ya, bukan seperti itu," jawab Wonwoo.

"Lalu? Percuma saja kau tak akan menjadi milikku Jeon Wonwoo," ucap Hyunjoo.

"Akan kupastikan menyelesaikan semua ini terlebih dahulu," balas Wonwoo.

"Bisa meninggalkannya hanya untukku?" tanya Hyunjoo namun Wonwoo terdiam.

Ia tak tahu, tiba-tiba hatinya menjadi bimbang. Hanya untuk mengeluarkan kata iya pun sangat susah.

"Aku masih harus menemui beberapa rekan kerjaku sebelum acara penutupan nanti malam," ucap Wonwoo dengan beranjak dari duduknya.

"Apakah aku boleh ikut bergabung?" tanya Hyunjoo.

Wonwoo terdiam sesaat sebelum menganggukkan kepalanya dengan tersenyum. Wonwoo segera keluar meninggalkan kamar Hyunjoo. Ia menghela nafas panjang sebelum berjalan kembali menuju kamar yang ia tinggali dengan Jaemi.

Wonwoo hanya beralasan agar tak menjawab pertanyaan Hyunjoo yang membuat hatinya bimbang karena ia tak tahu harus menjawab apa.

Wonwoo masuk ke dalam kamar yang ia tempati. Pandangannya terjatuh pada Jaemi yang tengah tertidur pulas. Ia berjalan menuju ranjang dan ikut merebahkan dirinya di sebelah Jaemi. Menatap wajah Jaemi yang tertidur tenang membuat senyum Wonwoo perlahan mulai terlukis di wajahnya.

"Apakah aku harus meninggalkanmu? Atau tidak?" monolog Wonwoo sebelum ia memejamkan matanya.

***

Malam pun tiba dan malam ini adalah malam terakhir mereka berada di Jepang dengan pesta penutupan. Jaemi sedang menata rambutnya dan memilih aksesoris sedangkan Wonwoo sibuk dengan ponselnya dengan raut wajah gelisah.

Jaemi semakin sengaja untuk melama-lamakan dirinya untuk bersiap.

"Cepatlah," ucap Wonwoo mendesak Jaemi.

"Bukankah acaranya jam delapan malam? Sekarang baru jam tujuh lewat lima belas menit," balas Jaemi.

"Kau tak ingin menunggu istrimu Jeon Wonwoo-ssi?" tanya Jaemi membuat Wonwoo menatapnya namun Jaemi mengalihkan pandangannya dan kembali terfokus pada pantulan dirinya di kaca.

Marriage with the CEO | JWWWhere stories live. Discover now