First Kiss

1.7K 301 15
                                    

At Three

2 weeks later...

"Kau jangan coba-coba mengendarai motor seperti dulu lagi. Akan kubunuh kau saat aku tau kau melakukannya!" ancam Namjoon saat melihat Taehyung sudah rapi dengan pakaiannya hendak pergi ke kampus.

Taehyung hanya bergumam kecil, sembari mengambil sandwich di meja dan memasukkannya ke mulut.

"Aku akan mengantar hyung dengan mobil, boleh ya?" Jungkook tiba-tiba datang dari dapur, memasang puppy eyes ke arah Namjoon berharap lelaki itu memperbolehkannya menaiki mobil.

"Tidak!" tolak Namjoon keras. Jungkook mempout kan bibirnya, "tapi hyung-"

"Jungkook-ie, kau ingat saat terakhir kali kau menaiki mobil Yoongi hyung? Saat itu mobil nya rusak parah dan alhasil kau yang kena omel 7 hari 7 malam. Aku tidak mau kejadian itu terulang pada mobil ku, lagipula kau itu masih kecil, bahaya!" potong Namjoon cepat sebelum anak itu mulai memelas dan mengeluarkan aegyo yang 100% dapat dipastikan akan membuat siapapun luluh.

"Ya! Kata siapa aku akan memakai mobil hyung? Aku akan memakai mobil ku sendiri. Lagipula umurku sudah 19 tahun, aku bukan anak kecil lagi!" ucap Jungkook kesal.

"Heh, bocah! Jadi bareng tidak?" potong Taehyung karena lelah menyimak perdebatan Jungkook dan Namjoon.

"Hyung, pake mobil ya?" pinta Jungkook pada Taehyung.

"Tentu saja, Kook."

"Yes! Aku yang menyetir ya? Ya, ya, ya?"

"Tidak! Kau masih kecil Jungkook-ie!" tolak Taehyung yang memiliki pendapat sama dengan Namjoon.

"Ya! Aku sudah bilang, aku bukan anak kecil, umurku sudah 19 tahun hyung!" protes Jungkook kesal sambil menghentak kan kuat kedua kaki nya ke lantai, membuat Taehyung dan Namjoon tertawa gemas.

"Iya, Jungkook udah besar. Sini-sini sama hyung," Taehyung malah menggoda Jungkook. Membuat namja bergigi kelinci itu mengeraskan ototnya.

"Ya, Jungkook-ie! Hyung hanya bercanda!" ralat Taehyung cepat sebelum tangan kekar Jungkook mendarat di tubuhnya. Jungkook melengos, lalu berjalan keluar diikuti oleh Taehyung.

Diperjalanan, sunyi menyelimuti atmosfer mereka. Hanya lagu Blood Sweet & Tears - by Ava Max yang terdengar.

"Hyung, jika kau bertemu dengan Jisoo Noona bagaimana?" tanya Jungkook tiba-tiba. Taehyung mengalihkan pandangannya ke Jungkook sekilas, lalu kembali fokus ke jalanan.

"Jisoo gadis yang waktu itu ya?" Taehyung bertanya balik. Jungkook hanya bergumam, karena dia sedang bermain game.

"Aku tidak tau, aku tidak bisa mengingat nya sama sekali," ujar Taehyung.

"Hyung juga sih, ngapain coba nyetir motor ngebut gitu? Kan jadi amnesia. Untung saja kau tidak melupakan kami," ucap Jungkook yang masih tidak habis pikir akan kelakuan Taehyung malam itu. Taehyung menatap Jungkook kesal, "dasar bocah," gumam nya kemudian.

Setelah sampai di kampus dan memarkir kan mobil nya, seperti biasa kedua ukiran sempurna dari Tuhan ini menarik perhatian seluruh gadis untuk mendekat, tatapan kagum, senang, bercampur aduk.

"Taehyung-ie Oppa! Aku senang melihat mu baik-baik saja!" teriak salah satu gadis kencang, membuat Taehyung hanya tersenyum tipis, namun sukses membuat semua gadis disana berteriak kegirangan.

✩°-αƭ ƭɦ૨εε-°✩ [VSOO] Where stories live. Discover now