House

2.1K 72 0
                                    


"Oke, tapi jangan yang gk²" ucap Tessa.

Mata mereka saling bertatapan, dipikiran Tessa memandang cowok itu "sok baik banget loh mentang² Lo terkenal ganteng tapi menurut gue biasa ajaa".

,,,,

Dimobilnya Tessa hanya diam saja, tidak ada sepatah kata yang keluar dari mulut mereka berdua.

Nyampe di rumah Tessa, cowok itu menggendong Tessa seperti menggendong anak bayi.

Tessa terus menatap cowok itu, sedangkan cowok itu hanya fokus liat kedepan agar mereka tidak kesandung oleh batu atau pun yang lain.

"Ternyata cowok ini baik juga ya
Jarang baat ada cowok seperti ini sama orang yang belum dikenalnya selain modus" Pemikiran Tessa.

"Sekarang kaki lo lurusin aja biar gak sakit, lo perlu apa biar gue ambilin? " tanya cowok itu sambil menurunkan Tessa ke sofa.

"E..eh gak perlu, gue punya pembantu, jadi lo pulang aja" usir Tessa.

"Jadi lo sekarang ngusir gue? gak tau diri amat lo sudah di bantu malah begini!, dasar cewek gak mau berterima kasih!" ucap cowok itu sambil menatap Tessa.

Tessa langsung merasa bersalah ketika cowok itu mengatakan seperti itu kepadanya "Apaan sih lo, bukan begitu juga maksud gue, iya maaf lah sekali ini gue ngalah, btw makasih yah sudah nganter gue sampai sini".

"Gue gak perlu maaf lo" ucap cowok itu sambil berjalan ke arah pintu untuk pergi pulang.

Tessa makin sebal dengan cowok itu karna cowok itu hanya pergi gitu aja tanpa minta izin dengan Tessa, padahal tessa adalah tuan rumahnya.

Dasar cowok aneh, masa dia kagak izin mau pergi, gue baru kali ini di gendong coba walaupun sih sebenernya belum pernah di gendong cowok lain hehehe, kalau dari dekat cowok itu emang ganteng terus baik lagi, ehh... tapi kan....  Gue bukannya siapa² dia jadi ngapain gue ambil pusing, tadi pun gue sudah mengatakan maaf walaupun permintaan maaf gue gak diterimanya, bodoh amat lah situ.

"Duhh ngapain sih gue sibuk banget dengan cowok itu, gue kan belum kenal banget latar belakang cowok itu" ucap Tessa.

Tessa menyuruh pembantu nya yang bernama bik Mina tetapi Tessa sering memanggilnya ibuk.

"Buk... tolong ambilin jus alvokad" Ucap Tessa.

"Baik non" jawab bik Mina.

Setelah menyiapkan jus buat Tessa
Bibik menghampiri nya, Bik Mina heran dengan keadaan Tessa yang berbeda "Non kenapa? Non sedang sakit apa?".

"Ini Buk Tessa tadi main basket tu jatoh jadi terkilir" jawab Tessa sambil meminum jus nya.

"Ehh non sudah di obati kakinya? sudah baikan? ngomong² cowok tadi itu pacar non yah?" tanya Bik Mina.

Tessa langsung merasa heran ketika Bik Mina mengatakan itu kepadanya "Uda mendingan Buk, ogah banget gue pacaran sama cowok sok ganteng itu, dia itu cuma temen aja Buk, Tessa pergi kekamar aja deh Buk".

"Awalnya aja begitu, entar kamu juga suka dengan dia, apakah perlu bibik bantu?" tanya Bik Mina sambil senyum².

Tessa kesel dengan perkataan Bik mina "gak perlu Bik saya bisa sendiri".

^^^^^^

Cool boy and Bad girl'sWhere stories live. Discover now