Cool boy and Bad girl's

Bolos Sekolah

Kamu itu seperti es, selalu dingin di hatiku
-Tessa Willo-.

Kamu hebat bisa meleleh kan es batu seperti ku
-Charel-

:::::

Di mobilnya Charel, Tessa melamun sambil senyam-senyum Charel pun heran melihat Tessa.

"Hei, kenapa lo melamun sambil senyam senyum gitu? gue tau lo pasti bahagia bersama gue" ucapnya.

"Ehh gue gak melamun ya, kepedean lu".

"Haha kan iya" ucapnya sambil mengelus pucuk kepala Tessa.

"Iss kan hancur dong rambut gue" ucapnya sambil membenarkan rambutnya.

"Lu itu gemesin tau" ucapnya langsung mencubit hidung Tessa.

"Gue gak bisa nafas ogeb, lu konsen aja nyetir nya ingat sekarang lagi di jalan".

"Hm".

"Setelah kita beli es krim kita ke Moll yuk?".

"Y".

"Di Moll kita nonton bioskop ya?".

"Hm".

"Dasar es batu kumat lagi, hm hum y kagak ikhlas banget jawabnya" gumam Tessa sambil menirukan suara Charel.

"Gue dengar sayang".

"Bodo gue gak mau bicara sama lo" gumamnya lagi.

citttt

Suara berhentinya mobil mereka.

"Gitu aja ngambek, iya sayang kita setelah beli es krim nya ke Moll dan di Moll kita nonton bioskop, tapi sebelum itu kita ke toko baju dulu ya biar gak ketahuan bolosnya".

"Apaan sih?!, y".

"Ngomong nya yang baik dong, ha kan malah ikutan ngomong singkat, padahal tadi itu kamu yang bilang sendiri kalau harus konsentrasi aja saat menyetir, makanya aku konsentrasi".

Batin Tessa
"Iya sih, duhh Tes Lo kok lupa sih malu kan gue".

"Iya iya".

Charel melanjutkan untuk menyetir nya sambil melihat Tessa, sedangkan Tessa nunduk karna malu di lihatin terus sama Charel.

Sesampainya di toko es krim mereka memesan 3 es krim Magnum.

Setelah pesanan sudah siap mereka memakan es krim itu.

Charel melihat Tessa memakan es krim dengan bahagia sampai ada sisa es krim di pipi Tessa, Charel langsung mengambil sapu tangannya dari sakunya dan membersihkan pipinya.

"Seperti anak TK yang makan es krim celemotan begini" ucap Charel.

"Biarin lh, btw makasih" ucapnya sambil tersenyum.

"Sama-sama".

"Lo kok gak makan eskrim nya?".

"Ini semua buat kamu, melihat kamu makan ini seperti aku lagi makan es krim juga".

"Masa sih? bacot".

"Iya mending aku liat kamu makan dari pada makan itu".

"Duh uda mulai gombalnya".

"Bukan gombal tapi fakta".

"Aku boleh gak cerita?".

"Boleh, cerita apa aja boleh aku siap mendengarnya, emang mau cerita apa?".

"Gue cuma mau cerita kalau gue gak nyangka sekarang bisa dekat sama ketos batu es keliling:v".

"Haha kenapa gak nyangka? aku juga gak nyangka bisa dekat sama waktos yg tomboy".