Heartbeat And Firework

#6. Selingkuh

Ray bingung apa yang harus ia lakukan, mempercayai ucapan Lucy atau percaya dengan apa yang ia lihat.

Namun sebenarnya dirinya yakin Lucy tidak bersalah. Ray tahu Lucy bagaimana.

Akhirnya Ray inisiatif bertanya pada salah satu pelayan toko buku itu.

"Mbak, Saya mau tanya, Kalo di toko ini ada CCTV nya gak ya?"

"Tentu ada Mas, kenapa yaa?" Pelayan wanita itu terlihat bingung dengan maksud Ray.

"Boleh gak saya Liat kejadian di toko ini beberapa menit yang lalu?"

"Untuk apa yaa??"

"Mbak liat cewe tadi yang di bawa ke kantor security kann?? Saya hanya ingin memastikan kejadian sebenarnya bagaimana mbak. Boleh?"

"Oh.. begitu.. yasudah ikut saya mas"

....

Ray mengikuti pelayan wanita itu di ruang CCTV toko tersebut. Mereka akan melihat kejadian yang sebenarnya.

"Coba lihat kejadian sekitar 15 menit yang lalu Pak" Ucap Ray pada petugas CCTV.

"Baik"

"Sebentar pak, coba mundur 3 menit lagi"

"Siapa dia?" Tanya Ray penasaran.

Ray pun melihat kejadian yang sebenarnya. Ia melihat gadis bermasker itu memasukan buku-buku tersebut tanpa Lucy sadari. Ia mendapatkan bukti bahwa Lucy tidak bersalah. Lucy hanya di jebak oleh seseorang yang melaporkan nya ke pelayan pria itu.

Ia pun meminta salinan CCTV dan segera pergi ke kantor security Mall ini yang terletak di lantai dasar.

Ia pun berlari karena tidak ingin Lucy sampai di jerat hukum. Ia harus cepat. Ia khawatir dengan gadis itu.

"Brakk!!" Ray membuka pintu ruang Security dengan keras.

"Maaf saya mencari teman saya yang dibawa pelayan toko buku" Ucap Ray tergesa-gesa.

"Ray?" Tanya Lucy terkejut sekaligus bingung.

"Ada perlu apa ya mas?" Tanya Pak satpam.

"Pak. Teman saya tidak salah pak. Saya punya bukti rekaman CCTV dari toko buku tersebut" Jelas Ray dan segera menunjukkan bukti tersebut pada Pak satpam, Pelayan Pria, dan Lucy.

Setelah melihat bukti tersebut. Pelayan pria itu merasa bersalah, karena dirinya tidak memastikan terlebih dahulu dari rekaman CCTV.

"Saya mohon maaf ya mbak.. Saya lalai dalam bekerja" Ucap si pelayan.

"Lain kali jangan asal nuduh ya mas. Jangan sampai hal ini terjadi lagi pada pelanggan yang lain." Tukas Lucy pada pelayan itu.

"Saya akan berusaha mengenali gadis bermasker tersebut yaa mbak. Agar tidak ada kejadian yang sama lagi" Ucap Pak Satpam.

"Saya sudah ikhlas Pak, yang penting saya terbukti tidak bersalah. Tapi itu terserah bapak ingin mencari tahu  siapa gadis itu atau tidak" Jelas Lucy.

"Kalo begitu kita permisi ya pak.." Ucap Ray pada dua pria itu.

....

"Gue mau balik lagi ke toko buku itu, tadi gue lagi cari buku yang mau gue beli.. nanti kehabisann" Ucap Lucy sedikit merengek pada Ray.

"Eh.. lo yakin mau balik lagi kesana?" Tanya Ray.

"Udah ah.. ayoo... tadi rame banget soalnyaa.." Ucap Lucy refleks menarik tangan Ray sambil berjalan ke arah toko buku itu.