taeilmoonie
Vote sebelum bacaJANGAN SIDER! SAY NO TO SIDER!!
"Nah ayo kita cat semua ruangan kelas ini sama sama"
Hari ini adalah hari bersih bersih dan waktunya merapihkan kelas, agar suasana nya enak dipandang dan lebih terang
Dibantu Rayan yang memang jam dikelas lain itu siangan jadi bisa membantu Clau dan para siswanya
Rafael memandang kedua sahabatnya lirih, pasalnya kedua sahabatnya itu masih diam diaman dan jauh jauhan pula
Ia menghela napas. Ia tidak suka saat seperti ini, bahkan ia lebih suka berkelahi melawan musuhnya bersama Jovan dan Marko
Tapi yang ia lihat malah berbeda, hanya karna satu perempuan membuat kedua sahabatnya seperti itu
Kesal karna gadis bernama Joy yang sudah membutakan hati Marko sampai Marko tidak bisa melihat mana yang baik dan yang buruk
Tapi masalahnya ia tidak bisa berbuat apapun, ia tidak tau harus berbuat apa
Tibatiba ada yang menyenggol lengan nya, ia pun menoleh
"Kenapa diam saja?" tanya Clau
Rafael menggeleng pelan seraya menghela napas lalu lanjut mengoleskan cat pada dinding kelas
Clau mengerti, ia tau kalau anak muridnya itu pasti sedih karna kedua sahabatnya seperti musuhan
Ah, ia ingat. Mungkin Rafael tau kenapa kedua sahabatnya berkelahikan?
"Rafael" panggil Clau
Rafael menoleh, tatapan nya sedih tapi ia masih bisa tersenyum saat Clau memanggilnya
"Kenapa bu?" tanya Rafael
"Bisa bantu saya ambil sapu diaula?" tanya Clau
"Bisa"
Bukan, bukan suara Rafael. Tapi suara Jovan yang sejak tadi terus memperhatikan Clau yang berbicara dengan sahabatnya
"Saya ga ngajak kamu" ucap Clau
Ngomong ngomong dia masih kesel sama anak murid satu itu sejak kejadian kemarin
Flashback on
Mobil Jovan sampai dipekarangan rumah megahnya setelah menarik paksa Clau dari taman tadi
"Turun" ucap Jovan seraya turun duluan
Clau berdecak malas lalu membuka safety belt dan turun. Melangkah masuk mengekori Jovan
"Keluarin buku kamu, saya tunggu 5 menit" ucap Clau
Jovan berbalik menatap Clau
"Keluarin buku? Tapi gua udah ga mood belajar, lo bisa pulang aja. Bye gua ngantuk" ucap Jovan santai seraya berlenggang menuju kamarnya
Clau meremas jemarinya menahan emosi, mau teriak tapi ia masih sadar ini dimana
"Kurang ajar" gumam Clau
Flashback off
"Ayo Rafael ikut saya" ucap Clau
Jovan menatap tajam Rafael, dan yang ditatap pun merasa aura menyeramkan
"Eung bu, saya disini aja deh. Ibu sama Jovan aja" ucap Rafael
Jovan tersenyum miring, detik berikutnya Clau menatap tajam Jovan yang memandangnya dengan senyuman kemenangan
KAMU SEDANG MEMBACA
JOVANDA (END)
Teen FictionBerawal dari seorang gadis cantik berusia 21 tahun yang dipercaya untuk menjadi wali kelas baru dikelas yang sangat amat brutal Kelas yang isinya semua laki laki dan kelas itu adalah kelas bermasalah. Kelas yang mana guru guru disana juga enggan mas...