[07] Good Night

4K 681 170
                                    

Aku keluar dari kamar mandi setelah membersihkan diri

Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.

Aku keluar dari kamar mandi setelah membersihkan diri. Lalu, melangkah ke arah lemari, kemudian segera mengenakan pakaian tidur.

Aku berjalan menuju meja belajar. Mengambil beberapa buku dari rak sesuai pelajaran untuk hari esok. Memasukkannya ke dalan tas, kemudian berjalan ke arah jendela untuk menutup jendela yang sedikit terbuka.

Saat akan menutupnya, aku menyempatkan diri untuk melihat kamar rumah depan. Kamar milik Beomgyu. Aku tidak bisa melihat keadaan dalamnya karena jendela tertutup tirai. Dan hanya ada cahaya lampu yang terlihat.

"Beomgyu sedang apa ya di jam seperti ini?"

Tok tok tok.

Aku menoleh ke arah pintu. Ada yang mengetuknya. Dengan cepat aku merapatkan jendela yang sedikit terbuka, lalu segera berjalan untuk membuka pintu.

"Eoh, Kakak."

"Sudah, kan mandinya?" tanyanya padaku dan aku mengangguk.

"Sudah."

"Sekarang ayo makan dulu, paman dan bibi menunggu."

Aku kembali mengangguk. Keluar dari kamar kemudian berjalan bersama kak Yeonjun setelah menutup pintu.

"Suha-ya, ayo cepat makan. Kau pasti sudah lapar, kan?"

Sesampainya di meja makan, bibi langsung menyambut. Tangannya bergerak untuk mengambil nasi. Aku duduk di kursi sebelah Jisung, dan bibi segera menyodorkan piring yang sudah di isi nasi.

"Makan yang banyak," ucapnya. Aku tersenyum sambil mengangguk.

"Bagaimana sekolahmu, Suha-ya?" tanya paman.

"Menyenangkan, paman. Suha sudah dapat teman baru di Hanlim," jawabku.

"Wahh, bagus kalau begitu. Ingat, ya. Kalau ada yang menjahilimu, bilang saja kepada Jisung. Biarkan Jisung menghajar orangnya."

Aku terkekeh kemudian mengangguk. "Baik, Paman."

"Jisung siap menjadi pelindung putri Suha," celetuk Jisung.

"Awas saja kalau kau tidak melakukannya, Jisung- ah" ucap kak Yeonjun. Kami berlima terkekeh, suasana makan malam ini begitu hangat sekali.

◍◍◍

"Kak Guanlin dan kak Chenle itu disegani karena mereka dari keluarga terpandang. Orangtua kak Chenle pengusaha besar China, sedangkan kak Guanlin anak Direktur sekolah, Kak." Jisung menjelaskan. Tadi aku memintanya untuk menceritakan tentang Guanlin dan Chenle.

"Lalu, tentang Beomgyu yang seperti menjadi babu itu, apa?" tanyaku.

Jisung berpikir. "Kalau itu, aku kurang tahu. Karena aku dan kak Beomgyu tidak terlalu akrab, dan jarang bertemu di sekolah. Kau tahu 'kan, kak Beomgyu selalu diam di kelas atau tidak di tempat-tempat yang tidak terlalu ramai. Aku juga jarang melihatnya di Kafetaria," jelas Jisung panjang lebar.

Aku mengangguk paham. Sebenarnya masih penasaran karena Jisung tidak tau semuanya.

"Baiklah, kau boleh keluar dari kamarku."

"Mengusir?" sindir Jisung.

"Bukan begitu, sebaiknya kau belajar sana. Biar otakmu pintar."

"Ya! Otakku sudah pintar, aku mendapat peringkat 5 paralel tahu!"

"Benarkah? Baiklah aku mengerti aku mengerti, kalau begitu agar otakmu tambah pintar, sana belajar." Aku meralat kalimatku yang tadi.

Jisung mengerlingkan bola mata. Dia beranjak dari tepi kasur, menghadapku dan menatapku. "Kak Suha juga harus belajar, biar otaknya pintar," ucapnya.

Aku mendengus. "Iya, iya, tau. Aku bodoh iya. Aku paham."

Jisung tertawa pelan, sedangkan aku kembali mendengus. "Baiklah, aku keluar dulu." aku mengangguk, kemudian Jisung berjalan meninggalkan kamarku.

Aku berdiri untuk menutup pintu dan menguncinya. Lalu melangkah ke meja belajar. Namun, pikiranku malah tertuju kepada Beomgyu. Kira-kira, saat ini dia sedang apa?

Melangkah kembali menuju jendela, kemudian menyingkap tirai. Kulihat jendelanya masih juga tertutup tirai. Aku tetap tidak bisa melihat keadaan di dalamnya.

Saat pandanganku masih tertuju ke arah kamar itu, tiba-tiba tirai itu tersingkap. Kulihat Beomgyu melihat ke arahku, mata kami bertemu. Beomgyu tersenyum, tangannya melambai ke arahku. Dan aku membalasnya kaku.










14 September 2019

[✓] DEARGYUWo Geschichten leben. Entdecke jetzt