-04

380 70 3
                                    

Yang dilakukan oleh Jinhyuk saat ini adalah berlari mencari kunci mobil. Tujuan nya hanya satu, yaitu Jinwoo. Setelah berbulan-bulan tidak mendapatkan kabar dari anak kesayangannya itu, dia malah mendapat sinyal bahaya dari anak nya. Dan hal itu sukses membuat Jinhyuk kehilangan akal. Jinhyuk panik sekali, dia sangat mengkhawatirkan anak kecilnya yang sangat imut itu.

Jinhyuk bahkan tidak sempat berpikir lagi karena hal ini, untung saja ada Wooseok yang menarik tangannya dan mengingatkan nya hal yang akan terjadi jika dia segera pergi.

"Mobil kamu rusak, kalau kamu keluar dengan keadaan mobil itu bukan hanya dek jinu yang kenapa-napa, tapi kamu juga" Ucap Wooseok pelan, Jinhyuk mengecup kening istrinya.

"Dek jinu pasti nggak baik baik aja. Telpon polisi sekarang ya jun!" Suruh Jinhyuk dan kemudian memeluk Wooseok lalu pergi berlari kerumah Seungyoun untuk meminjam mobil Seungyoun.

Hyungjun yang tidak tau apa yang sedang terjadi hanya mengikuti apa yang diperintahkan oleh papanya.

Yang Hyungjun tau hanyalah dia yang sangat senang ketika mendapat telpon dari dek Jinu, dan kemudian dek jinu berbisik SOS lalu pa ei terlihat sangat panik.

"Hyungjun ikut boleh?" Tanya hyungjun, Wooseok yang saat ini menyiapkan jaket untuk suaminya menjadi terhenti karena ucapan putranya

"Jangan sayang, bahaya. Kamu disini aja sama mama dan kita berdoa semoga dek jinu baik baik aja" Ucap Wooseok yang membuat hyungjun hanya mengangguk pasrah

Hyungjun rindu dek jinu, sangat rindu. Hyungjun sangat tidak rela ketika dek jinu diambil kembali oleh orang tua kandungnya yang baru baru ini diketahui hyungjun merupakan sindikat mafia terbesar, dan tidak menyukai anak kecil.

Hyungjun khawatir

Surat Untuk Jinu -keluarga cemara pdx✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang