Shield Corps

102 68 13
                                    

Halo saya author Spears corps^^
Tolong vote and comment nya ya^^

Let's enjoy the story😉
.
.
.
.
.
.
.
.
.


"lebih baik kau mengaku"

Hitler berjongkok di depan Erwin, mereka memperlakukan Erwin layaknya seorang tahanan

Hitler berjongkok di depan Erwin, mereka memperlakukan Erwin layaknya seorang tahanan

Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.

"Bagaimana aku harus mengakuinya jika memang bukan rencanaku" tatap Erwin

"ahh tapi walaupun bukan rencanamu kau akan tetap dihukum jika orangmu tidak bisa membuktikan apapun pada kami kan, kau tau konsekuensinya komandan Erwin" kata hitler.

~~

Disore hari lucy meminta pada faky untuk menjenguk komandan Erwin ditahanan, dengan alasan khawatir, namun faky yang mengerti maksud lucy, memperbolehkannya dan mengajak lucy ke ruang tahanan di istana, tentunya fakypun ingin menyampaikan sesuatu.

Setelah sampai di ruang tahanan bawah tanah faky dan lucy diperbolehkan masuk ke sell, dan disanalah komandan Erwin terduduk dengan wajah babak belur, sangat tidak layak diperlakukan seperti seorang penjahat.

Faky dan lucy menatap tak percaya apa yang dilihat mereka, seorang komandan yang sangat di hormati oleh mereka, diperlakukan dengan buruk ditahanan.

"tidak mungkin..." tatap faky

"komandan! Anda baik baik saja"

Teriak lucy dan bersimpu dihadapan komandan Erwin sambil menyentuh wajahnya yang babak belur, komandan yang tadinya setengah sadar, terbangun dan menatap lucy

"kalian disini" lalu menatap faky

"apa yang mereka lakukan padamu komandan?" Tanya faky sambil berlutut disampingnya.

"aku tak apa" jawabnya tenang

"kejam sekali mereka" geram lucy

Hoppla! Dieses Bild entspricht nicht unseren inhaltlichen Richtlinien. Um mit dem Veröffentlichen fortfahren zu können, entferne es bitte oder lade ein anderes Bild hoch.


"kejam sekali mereka" geram lucy

"bagaimana?" Tanya komandan

"tunggulah sebentar lagi kami masih menyelidikinya, aku janji tak akan lama, kami takan membiarkanmu dihukum komandan" jelas faky

The SpearsWo Geschichten leben. Entdecke jetzt