PART 2

7.2K 214 27
                                    

Waktu telah menunjukkan pukul 11 malam. Tetapi tamu semakin ramai berdatangan ke acara yang berbahagia ini. Huhh... Mungkin acara berbahagia bagi keluarga dan kerabatnya saja. Tapi bagi zizi hari ini adalah hari terburuk dalam hidupnya. Bagaimana tidak? Hari ini ia menikah dengan seseorang yang seharusnya menjadi kakak iparnya sendiri. Miris bukan?.
Tapi bagaimana lagi kakaknya yang seharusnya sedang bersanding dengan sang pujaan hati kabur dari rumah saat esok harinya sang pria mengucapkan kalimat sakralnya. Dan meninggalkan sepucuk surat yang berisi permintaan maaf sang kakak dan satu permintaan yang membuat zizi membeku ditempat. Bagaimana tidak? Dalam surat tersebut kakaknya menyuruhnya untuk menggantikan dia sebagai pengantin demi menjaga harga diri dan martabat kedua keluarga agar tidak menanggung malu karna sang mempelai wanita yang kabur.

"Apakah kamu lelah zia?" Ujar varo membuat zizi sadar dari lamunannya.

"Ha... Iya kak aku sedikit lelah" jawab zizi dengan senyumnya.

"Baiklah aku akan memberi tahu mommy agar kita istirahat duluan" ucap varo.

"Apakah boleh? Tapi bagaimana dengan tamu yang tak henti-hentinya berdatangan ini?" Jawab zizi.

"Biarkan mommy, mama dan yang lain mengurus tamu-tamu ini. Kalian istirahatlah kalian pasti lelah bukan?" Ujar mommy Lia (ibu varo) yang tiba-tiba datang entah dari mana. (Kek hantu aja tiba-tiba datang 😂😂).

Varo: "Heh... Thor enak aja lu bilang mak gue hantu. Gue gorok lu..."

Author: "Gorok aja kalo berani gua kick lu dari cerita gue" (masang senyuman devilnya:v)

Varo: "Ehh... Ampun thor😁 bercanda tadi hehehe"

Author: "Ha... He... Ha... He... Kagak beranikan lu?!?!"

Kezia: "heh kalian berdua ini berantem aja kek anak kecil tau ngga. Thor mending kamu lanjutin ceritanya jangan buat readers nunggu" ibu negara sudah murka guysss apa yang akan terjadiii.  Ehh 😅

Author : "Iyaa iyaa ampun bu.."

Oke guyss abaikan percakapan gila diatas oke...

"Baiklah kalau begitu aku dan zia keatas duluan ya mom" ujar varo pada mommynya

"Iya... Udah sana kasian zizi udah capek banget kayaknya" jawab mommynya.

Setelah berpamitan kepada mommynya varo mereka pun naik ke lantai atas hotel tersebut untuk beristirahat.

__________

Dikamar.

"Aku atau kamu dulu yang mandi?" Tanya varo.

"Kakak aja dulu yang mandi karna aku harus melepaskan sanggul dirambutku dulu" jawab zizi.

"Baiklah..." ujar varo. Varo pun langsung menuju kamar mandi dan tak lupa dengan handuk dan baju ditangannya.

"Huftt... Susah banget sih ngelepasinnya. Mana banyak banget lagi" gerutu zizi yang kesusahan melepaskan sanggul dan anak-anaknya ehh 😅.

Varo yang sudah keluar dari kamar mandi melihat zizi yang tengah kesusahan melepaskan sanggul, varo pun berjalan mendekati zizi.

"Butuh bantuan? Sepertinya kamu kesusahan melepaskan sanggul ini" Tanya varo.

"Boleh. Sanggul ini susah sekali dilepas mana banyak banget lagi hiasan lainnya" ucap zizi sambil memanyunkan bibirnya.

Varo terkekeh dan mulai membantu zizi melepaskan sanggulnya. Setelah selesai zizi mengucapkan terimakasih dan beranjak kekamar mandi.

Setelah mandi zizi pun keluar dari kamar mandi dan melihat varo yang sudah tertidur dikasur mereka. Zizi pun dengan ragu berjalan ke arah kasur dan dengan pelan-pelan ia menaikinya takut membuat varo terbangun dan zizi pun menyusul varo kealam mimpi.


Bersambung....
Hello-helllooooo....
Jumpa lagi guysss....
Jangan lupa tinggalkan jejak yak....
Dengan cara vote and comment...
Biar aku semangat buat updatenya..
Semoga sukaa...
Salam authorr;)....

SANG PENGGANTITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang