당신의 마음을 치유하겠습니다

211 23 0
                                    

(9 : LET ME HEAL YOUR HEART)

"Emm. Taeyong not so tight!" rungut Jina, dia menolak dada Taeyong yang memeluknya dengan sangat erat itu menyukarkan dia untuk bernafas. Mendengarkan suara itu, Taeyong meregangkan pelukannya dan mengucapkan maaf. "Mianhae, I'm scared that you'll leave me if I don't do that."

Jina terdiam seketika. Mata mereka bertembung. Taeyong kelihatan sedih memandang Jina yang tidak suka dengan pelukannya itu. "I won't leave you, you idiot."

Jina mengukir senyuman di bibirnya. Dia mengusap lembut pipi Taeyong. "After all, saya yang nak jadi awak punya kan? I'm the first to say 'I love you' to you."

Kesedihan di mata Taeyong berkurang membuatkan Jina mengeluh lega. "Thanks."

"Hm?"

"Thanks for loving someone plain like me." Luahan Taeyong itu membuatkan Jina terpaku. Plain? "Don't be. I truly love you and jangan lable diri awak tu 'plain'. Awak tau kan yang awak tu bukan plain. Awak istimewa." Taeyong tersenyum mendengar kata-kata halus teman wanitanya itu. "It hurt me bila perempuan lain bercakap dengan awak dulu. It also hurt me to see lots of letter dalam loker awak setiap tahun pada hari valentine. Not only on valentine day, but any other day. It hurt me to see you're so popular among the girls. It hurt me to see you smile to other girl but not me. It really really hurt me to see the bold hearted girls kiss your cheek. Taeyong-ah, I love you, always."

"Then, let me say sorry because of my previous action that hurt you and let me heal your wounded heart now and forever." Taeyong mengucup dahi perempuan yang kini berada dalam pelukannya itu dengan penuh kasih sayang. "Hmm~" Jina tersenyum senang.

"Lets stay like this for another hour, please." Jina mengangguk, tangannya memeluk tubuh lelaki yang lebih besar daripadanya itu. "Sure."

.

.

.

to be continued

Ⓒ shhh ↬ taeyong nctWhere stories live. Discover now