Chapter 1

591 40 10
                                    

3 tahun setelah kejadian itu kini yuna yang duduk dikelas 1 smu  mulai menjalani kehidupan barunya walaupun tidak ada orang yang dia sayangi yang selalu mendukungnya.Namun yuna berjanji kepada dirinya untuk selalu tersenyum walaupun dalam keadaan sedih.

"Baiklah yuna hari ini kau harus bersemangat"ujar yuna meyemangati dirinya.

.
.
.
.
Pagi yang cerah seperti biasanya hari ini yuna datang kesekolah lebih awal.Karna bosan dikelas ia memutuskan pergi keperpustakaan dan meminjam berapa buku untung mengisi waktu kosongnya sambil menunggu teman nya datang.

"Akhir yang menyedihkan"guman yuna.
"Kau benar"...Karna kaget yuna menengok kebelakang.Wajah terkejutnya tiba tiba berubah menjadi datar setelah melihat gadis bersurai hitam pekat sedang tertawa.

"Jangan tertawa"ucap yuna. Dengan wajah datar."Hehe maaf ya yuna"ucap gadis surai hitam pekat sambil mengaruk kepala belakangnya yang tidak gatal.

"Sudahku bilang jangan tertawa reina"ucap yuna.Namun reina hanya tersenyum dan duduk disamping yuna.

"Seperti biasa ya kau selalu datang pagi dan membaca buku"ucap reina."itu sudah menjadi kebiasaanku tahu"balas yuna sambil membaca bukunya.

"Hei yuna"pangil reina
"Hn"ucap yuna yang masih fokus terhadap bukunya."Kau tahu katanya akan ada murid baru lhoo..kira kira ada 6 orang dan mereka itu bersaudara"ucap reina P×L.
"Ouh benarkah ..tapi tidak semuanya kan akan masuk kelas ini"ujar yuna.Tanpa disadari reina yuna berhenti membaca bukunya.
.
.
.
.
.
.
Skipp
Didepan gerbang sekolah terlihat gerombolan gadis gadis berkerumun didepan sambil bersirok girang dan menanti kedatangan murid baru ya siapa lagi kalau bukan para sakamaki bersaudara..

"KYAAA SAKAMAKI"

.
.
Sementara di kelas.
"Hei yuna ayo kita keluar"tawar reina."Untuk apa lagi pula sensei sebentar lagi datang"ucap yuna yang sedang membereskan bukunya."Kalau kau ingin bertemu murid baru yang kau bicarakan itu silahkan saja"sambungnya.

"Kau juga harus ikut"ajak reina
"Tidak mau"Balas yuna malas.
.
.
.
Tidak lama setelah itu sensei pun datang.
"Selamat pagi anak anak"ucap nya.
"Pagi"ucap para murid serentak.

"Baik semuanya hari ini kita kedatangan murid baru tolong sambut mereka dengan hangat ya"ucap sensei.

Kenapa harus disambut si mending disambit ajah.Batin yuna.

"Baik sakamaki-tachi silahkan masuk dan perkenalkan diri kalian"ucap sensei.

"Namaku ayato sakamaki..aku kanato sakamaki..aku laito sakamaki..subaru sakamaki reiji sakamaki..dan aku shu sakamaki"ucap para sakamaki secara bergiliran.

.
.
.
"Hey yuna para sakamaki dikelas kita lho semuanya 6 saudara masuk kelas kita..untung saja murid kelas 1A itu sedikit"ucap reina sambil terseyum sendiri.Sedangkan yuna tidak peduli dengan ucapan reina dia hanya menatap keluar jendela.

"Baiklah kalian semua bisa duduk dekat..emm igarashi-san dan shimura-san angkat tangan kalian"ucap sensei.

"Haik sensei"ucap reina saking semangatnya karna bisa duduk dengan para sakamaki.

Shimura-san..shimura..

"Heyy yuna"bisik reina.

"Shimura-san.."ucap sensei dengan nada sedikit keras

"Haik sensei"ucap yuna.
"Ada apa shimura"tanya sensei."ahh itdak ada"balas yuna.
.
.
.
.
.
.

~~~~Kringgg~~~~

Saat istirahat reina mengajak yuna untuk kekantin namun yuna menolaknya ia merasa tidak lapar sama sekali.Yuna pun memutuskan untuk mengembalikan buku yang dia pinjam dari perpustakan.

Senyuman Yang Kembali (Diabolik Lovers) ~ HiatusTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang