43. mimpi & tragedi

1.6K 412 277
                                    

"Vin."

Yuvin menoleh pada orang yang ia dekap dan bersender di bahunya. Jantungnya berdegup kencang ketika melihat siapa yang ternyata berada di dekapannya ini.

Kenapa tiba-tiba Yohan berada di pelukannya?

"H-han..?"

Yohan terlihat memejamkan matanya. Tangannya melingkar semakin erat di tubuh Yuvin. Dan kini Yuvin dapat rasakan baju di bahunya basah.

"Aku dengar kamu kecewa sama aku." Yohan melirih dengan nafas yang putus-putus. "Aku nggak kaget, karena aku emang ngelakuin hal yang salah. Tapi tetap saja, aku.. sakit.. hiks.."

"Han..?"

Jantung Yuvin yang berdegup kencang bersamaan dengan nafasnya yang ikut tercekatDadanya berdenyut sakit dan tanpa sadar, air mata Yuvin ikut meleleh.

"Vin, aku sayang kamu.. sayang banget. Apa.. kamu yakin secepat itu kamu pindah hati ke sahabatku..?"

"Maaf aku egois Vin.. tapi.. aku gak rela kalau kamu sama sahabatku."

Yuvin menggeleng. Tangannya memeluk Yohan semakin erat dan tanpa sadar, ia mengecupi pucuk kepalanya.

"Yuvin.. jawab.." Yohan menengadahkan kepalanya, menampilkan wajahnya yang kacau dengan jejak air mata disekitaran pipinya.

Melihatnya, Yuvin runtuh pertahanan. Debaran di dadanya yang sakit itu jelas menjelaskan bahwa ia tak sampai hati untuk hapus rasa untuk Yohan. Bukannya kasihan, tapi memang Yuvin tahu, kalau ia sangat sayang Yohan.

Yuvin pejam mata ketika tangan Yohan mengelus pipinya lembut. "Yuvin beneran sudah hapus rasa dari aku.?"

nefarious  ☆  yuyo ft. junsang ✅Where stories live. Discover now