Book III : Mortal or Immortal - NCT LOONA Hogwarts Series

6 - Rindu

Sudah 3 hari semenjak peristiwa di Park's Manor, dan sudah 3 hari pula Gowon dianggap telah meninggal oleh teman-temannya yang lain.

Heejin mengatakan kalau yang lain nampak terpukul dengan kabar itu. 

Haechan menutup tokonya untuk sementara, sedangkan Hendery tidak kelihatan. Chuu bahkan tidak melihatnya bekerja. Tapi Jeno mengatakan kalau Hendery sedang dalam misi penangkapan anggota pemburu Veela, ini kesempatannya membalaskan dendam.

Kemudian Hyunjin, ia bercerita pada Heejin kalau dia menyesal tidak datang ke perayaan ulang tahun Gowon. Dia juga jadi merindukan Gowon.

Heejin rasa itu sulit, menutupi fakta kalau Gowon masih hidup adalah hal yang sulit. Bagaimana jika dia jadi Gowon selama 6 tahun ini? (Yang menutupi fakta kematian Renjun)

Heejin masih memintanya untuk bicara dengan Renjun, ya wanita itu pasti akan terus meminta sampai Gowon benar-benar bicara dengannya.

Tapi Gowon sendiri masih enggan membuka diri, tidak tahu kenapa.

Apa karena Renjun jadi penyebab kedatangan KA dan Pemburu Veela itu?

Ya, Gowon tahu soal itu. Gowon sudah berpikir kesana dan beranggapan Renjun terima-terima saja dicueki seperti ini karena rasa bersalahnya. Karena ini semua salah dia.

Tapi, Gowon sudah bilang kan kalau dia tidak marah pada Renjun.

Lalu karena apa?

***

Hari ini Gowon tidak menangis, atau setidaknya belum. Dia masih mengurung diri di kamar. Menatap langit-langit kamar seperti biasanya. Berpikir.

Heejin ada di bawah sedang menyiapkan makan malam, tidak mau di ganggu sehingga Renjun memutuskan untuk tidur diruang tengah. Aslinya tidak tidur, ia mendengarkan pesan-pesan dari Chenle tentang kabar Orde Pheonix. 

"Hyung, kami membutuhkanmu, kapan kau akan kembali?"

"Gowon masih belum bisa ditinggal, sampaikan pesan maafku untuk Dumbledore"

Perlahan, ia mendengar suara langkahan pelan disebelahnya. Bisa ditebak kalau itu adalah langkah Gowon, agak diseret karena kaki kirinya yang sakit.

Langkahan itu sampai pada tangga, Renjun masih pura-pura tidur, membiarkan Gowon yang sedang berusaha turun dengan gelas kosong di tangannya.

Gadis itu haus.

Renjun tidak mau menunjukkan dirinya pahlawan atau apa, tapi faktanya Gowon tidak akan bisa menuruni tangga dengan keadaan yang seperti itu.