5. Hening

145 8 4
                                    

Hari ini Mili akan mengerjakan tugas kuliah bersama Gina, dan mereka sepakat untuk mengerjakannya di rumah Gina. Seketika ponsel Mili berbunyi menandakan ada panggilan masuk dari seseorang.

"Halooo Miliiii" teriak seseorang disebrang sana dengan sangat antusias.

"Gausah teriak-teriak kali Dila gua ga budek" sahut Mili kemudian.

"Heheh maap kek gatau gue aja deh Mil" ujar Dila dengan nada cengengesan.

"Mau apa nih?" ujar Mili lagi dengan nada curiga. Mili sangat tahu betul kelakuan sahabatnya itu, jika nada Dila sudah seperti itu sudah pasti ada maunya.

"Duh tau betul deh sahabatku yang satu ini." Dila terkekeh karena Mili sudah tahu jika dia ada maunya.

"Udah cepet ngomong aja."

"Temenin gue nonton dong Mili cantik," pinta Dila dengan nada manja untuk merayu sahabatnya itu.

"Lah si Riki kemana?" Mili berkata dengan nada selidik.

"Tau deh. Males sama Riki," sahut Dila kembali dengan nada kesal.

Mili sangat paham betul, jika sudah seperti itu pasti Dila dan Riki sedang bertengkar.

"Bukannya gue gak mau Dil, hari ini gue udah janjian mau ngerjain tugas kuliah," kata Mili menjelaskan.

"Ngerjainnya gak bisa dicancel dulu apa?" Dila kembali mencoba membujuk sahabatnya itu.

"Gak bisa Dila, soalnya udah deadline juga tugasnya," Mili kembali memberikan pengertian.

"Hmmmmm yaudah deh," kata Dila dengan nada merajuk.

"Gausah ngambek ntar gue bilang Riki biar baikan terus nonton sama lo," kata Mili lagi.

"YASH, THANK U MILI CANTIK YANG PALING PENGERTIAN, DILA SAYANG MILI!" teriak Dila dengan sangat antusias setelah mendengar perkataan Mili barusan.

"Dih giliran ada maunya aja baik-baikin gue, dah gue mau siap-siap pergi ngerjain tugas dulu bhay!"

***

"Dih tumbenan udah rapi jam segini? Bukannya lu ga ngampus hari ini?" tanya Elang dengan bawel saat melihat Gina turun.

"Mau ngerjain tugas kuliah," jawab Gina sambil duduk disebelah Elang.

"Kalo mau gue anterin, sogok gue pake mcflurry sama double cheeseburger!"

"Tapi sayangnya gue gak minta anter tu, orang ngerjainnya di rumah," ujar Gina dengan semangat sambil memeletkan lidahnya ke arah Elang untuk mengejeknya.

Elang hanya memberikan tatapan cemberut kesal mendengar perkataan Gina barusan, karena gagal memoroti adeknya hari ini.

"Mandi woi sana, ga malu ntar ada temen gue," kata Gina sembari menggeser kaki Elang untuk menjauh.

"Suka-suka gue dong," ujar Elang sewot sembari bangun dari tempat duduknya.

"Alhamdulillah akhirnya kaka gue ada hidayah buat mandi," teriak Gina dengan sangat keras agar Elang mendengar perkataannya.

Benar saja Elang mendengar perkataan Gina, dan kembali berbalik untuk melempar Gina dengan bantal.

"Woi Elang gue aduin Mama Papa ya nanti biar lo dimarahin!!!"

"Gue gak denger kuping gue kejepit," sahut Elang sebelum memasuki kamar.

Tidak lama setelah pertengkaran kecilnya dengan Elang, bel rumah Gina berbunyi menandakan seseorang datang. Dengan cepat Gina berlari kecil ke arah pintu.

Yayımlanan bölümlerin sonuna geldiniz.

⏰ Son güncelleme: Dec 21, 2019 ⏰

Yeni bölümlerden haberdar olmak için bu hikayeyi Kütüphanenize ekleyin!

PanaseaHikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin