A surrogate womb (Taekook Gs/Vkook Gs)

26

Di kediaman Park sekarang sedang menikmati makan malam dengan sang anak atau Min Gi yang terus saja berceloteh mengenai Jungsoon. Hingga sang ibu Yoongi melihat lebam di pipi sang anak.

"Kenapa pipimu lebam Min Gi"ucap Yoongi dengan menyentuh pipi sang anak sedangkan Min Gi malah tersenyum konyol. Jimin memperhatikan wajah sang putra dan benar ada lebam yang sudah keunguan tapi Jimin merasa aneh kenapa putranya malah tersenyum.

"Oh ini bukan lebam mama tapi tanda cinta"ujar Min Gi dengan tersenyum lebar Yoongi dan Jimin yang mendengar itu mengernyit bingung tanda cinta.

"Apa maksudmu Min Gi?"tanya Yoongi
"Tadi aku di pukul oleh Jungsoon Mama"ujar Yoongi
"Siapa Jungsoon itu kenapa dia memukul mu"tanya Jimin karena dari tadi anaknya ini terus saja bicara tentang Jungsoon.

"Papa Jungsoon itu jodohku dan ini hadiah darinya karena aku mencium pipinya tadi"polos Min Gi membuat kedua orangtuanya melebarkan mata sipitnya. Apa tadi yang dikatakan anaknya ini 'jodoh' 'mencium' Yoongi memijit pelipisnya yang tiba tiba pusing. Sedang kan Jimin malah tersenyum bahagia.

"Wah kau memang putra dari Park Jimin kau hebat Min Gi"puji Jimin yang mendapat tatapan tajam dari sang istri.
Apa apaan Jimin ini malah memuji kelakuan Min Gi.

"Dengar Min Gi kau itu masih kecil jangan memikirkan hal hal orang dewasa apalagi jodoh jodoh gitu"nasihat Yoongi

"Tapi Mam kalau aku tidak berjuang dari sekarang nanti Jungsoon milik orang"ujar Min Gi dengan polos membuat Yoongi pusing sekali dibuatnya.

"Sudahlah terserah kau Mama pusing"ujar Yoongi berlalu dari sana.

Jimin tersenyum dan memberikan acungan jempol kepada Min Gi yang menatap sang ayah tersenyum.

"Bagus kau memang putraku yang tampan berjuanglah Papa akan mendukungmu"ujar Jimin berlalu dari sana setelah mengusak surai sang anak gemas.

............

Saat ini di kediaman Kim hanya ada jennie, Hyunjung dan para maid yang sedang menyiapkan makan malam.
Di meja makan sudah terdapat jennie dan tidak lama masakan dihidangkan oleh para maid. Jennie menghentikan suapannya saat Hyunjung datang.

"Apa yang kau lakukan disini?"tanya jennie dengan menatap tajam Hyunjung yang langsung menunduk takut.

"Ju-Jungie ingin makan nyonya"takut Hyunjung dan jennie yang mendengar itu meletakan sendok dengan keras lalu menyeret Hyunjung.

"Kau ingin makan hm?! Dengar tidak ada makan malam untukmu malam ini!!"ucap jennie dengan masih menyeret Hyunjung kearah tangga dan para maid yang melihat itu hanya diam saja mereka tidak bisa melakukan apapun. Jennie bisa saja mencelakai keluarga mereka.

Saat di pertengahan tangga jennie terdiam lalu melirik kearah Hyunjung yang sudah menangis karena takut.

"Aku tidak perduli aku akan melakukannya"batin jennie

Lalu tanpa perasaan jennie melepas gandengannnya dari tangan Hyunjung dan sedikit menghempaskan tangan Hyunjung, membuat Hyunjung oleng dan kejadian selanjutnya Hyunjung terjatuh dari tangga. Para maid yang melihat itu berteriak histeris melihat tuan muda mereka sudah bersimbah darah. Sedangkan jennie langsung pergi kearah kamar dia akan pergi dari sini sebelum Taehyung pulang bisa habis dia ditangan Taehyung.

............

Sedangkan Taehyung dikantornya merasakan perasaan ganjil ia merasa terjadi sesuatu. Tidak lama dering ponsel Taehyung membuatnya tersadar ternyata yang menelpon dari telpon rumah nya.
Sebelum Taehyung berbicara di seberang sana sudah berbicara dengan keadaan panik.