"WOOAAANNJJJIIIRRR LU HABIS NGAPAIN NA" teriak Haechan dan membuat seisi kantin kaget tak terkecuali Nana.
____________________
"ITU HICKEY SIAPA YANG NYIU-"
Ucapan Haechan terputus karena Nana memasukan bakso kedalam mulutnya
"Haechan mah punya otak gak pernah dipake, tadi kan Nana bilang jangan kasih tau siapa-siapa, ini mah jadinya satu sekolah tau" jelas Nana panjang lebar
"HAECHAN GOBLOK, OTAK-NYA GAK DI PA-"
Kali ini ucapan Nana yang terputus karena dia melihat Jeno memasuki kantin bersama teman-temannya. Jeno masuk ke kantin, saat keadaan kantin sedang heningm karena Haechan dan Jaemin bertengkar. Jeno langsung menghampiri Nana dan Haechan, dia tau yang tadi teriak itu Nana. Suara Nana sangat keras sampai kedengaran ke luar kantin.
"Chan, Jaemin kenapa"-Jeno
"Itu kak, tadi Nana bilang ke Haechan kalo dia mau kasih tau sesuatu tapi Haechan gak boleh kasih tau siapa-siapa"-Haechan
"Trus Nana nunjukin hickey di lehernya, trus Haechan refleks teriak" lanjut Haechan
"Refleks refleks pala lu gepeng, orang mah kalo refleks teriaknya sekali, kalo Haechan 2 sesi, di cut dulu baru teriak" ucap Nana sambil mem-poutkan bibirnya.
"Lah mana gua tau, yang cut kan authornya"-Haechan
Eh iya maap maap -Author
Echan dan Nana saling diam-diamman, mereka duduk bersebelahan. Jeno yang gemas melihat adek kelas dan pacarnya tersebut duduk di tengah-tengah mereka.
"Udah gak usah diem-diemman"-Jeno
"Kak Jeno traktir deh makannya"-Jeno
"yyyeeeeyyy"-Nana, Echan
gratiss, siapa yang gak mau
"Serius Jeno??" tanya Mark tiba-tiba
"Yeee gak berlaku untuk kalian, cuman ini anak bedua doang"-Jeno
"Yaaaahhhh"-Mark
TBC.
ini pendek karena buatnya untuk menghilangkan gabut doang
