BAGASKARA (TAMAT)

Suka?

Entah kenapa hari ini terasa begitu lelah baginya,akhirnya dia memejamkan matanya sebentar .Belum juga beberapa menit matanya tertutup terdengar suara gebragan meja.
"Woy gue punya berita terbaru!"

Bagas yang mendengar itu membuka matanya dengan sangat malas.
"Apa sih ja?"tanya Bagas pada Raja.

"Noh fans terberat lo dari SMP ada di sekolah kita!"

"Siapa?"

"Pak Dandi lahh siapa lagi"ucap nya dengan tawa tertahan.
Bagas sedang berfikir keras untuk apa guru SMP nya ada disini?

"Lagi ada rapat kali"ucap Bagas tak mau ambil pusing.

"Iya rapat penentuan waktu kapan dia ngajar di sekolah kita"

Bagas yang masih belum mengerti lantas bertanya.
"Dia pindah?"

Bukannya Bagas tidak suka,hanya saja dulu Guru ini pernah melemparinya buku paket yang sangat tebal karena saat itu dia tidur sebab kelelahan setelah selesai lomba yang diadakan kemarinnya.
Dari kejadian itu lah Pak Dandi selalu mengungkit masalah itu jika bertemunya.

"Ah udah lah jadi ngomongin Pak Dandi" Ucap Raja membuyarkan lamunannya.

"Kan lo yang ngomongin dia duluan"

"Ouh iya lo lagi deket sama cewe ya?!" tanya Raja tanpa menghiraukan ucapan Bagas.

"Gue?sama?"

"Itu lohh cewe yang suka bareng sama lo"

"Gita?"

"Iya itu kali gue kagak tau namanya"

"Biasa aja tuh"

"Hei bro! Si Gita cantik loh"

"Kan dia cewe"jawab Bagas dengan sangat logis.

Kalo saja Bagas bukan temannya sudah pasti Bagas akan di tendang ke pluto.

Dengan nada kesal Raja mengeluarkan suaranya lagi."Gue juga tau!Ga ada niat dijadiin pacar gitu?"

"Kepikiran aja kagak apalagi niat!"

"Gak asik lo gak--
Tettttt!!
Bunyi bel pun memoton ucapan Raja

"Selamat pagi anak-anak" seruan itu menciptakan keheningan didalam kelas yang semual sangat berisik.

"Pagi Bu!!"ucap mereka serempak.

"Baik kita mulai pembelajaran kita."

🍭🍭🍭

"Gue suntuk banget Fan"

"Sama Git,mata gue udah gak bisa diajak kompromi nih"

Gita memperbaiki posisi duduknya menjadi lebih baik."Ciri-ciri kita lagi suka sama orang tuh gimana sih?"

"Gita sudah besar!" teriak Fani antusias.

Refleks semua siswa dikelasnya menoleh kearah mereka.

Bukan tanpa alasan Gita menanyakan ini sejak semalam otak nya terus berfikir apa iya dia suka Bagas?tapi sejak kapan?.

"Emang lo lagi suka sama siapa sih?"tanya Fani dengan tatapan mengintimidasi.

"Gue cuman nanya aja kok"ucap Gita mengelak.

"Lo cari ke internet aja deh puyeng gue mikirnya"

Temannya yang satu ini tidak dapat memberikannya jawaban.

"Rijall buku gue!!"teriak Fani karena buku PR nya direbut teman sintingnya.

"Gue liat dulu siapa tau ada yang salah"jawabnya sambil berlari menghindari Fani.

"Ngeles aja lo,bilang aja mau nyontek"Ucap Fani dengan nada tidak bersahabat.

Gita dan semua teman sekelasnya tertawa lepas melihat kejadian itu.Mungkin untuk sejenak Gita bisa melupakan urusan perasaannya.