SAKIT

136K 3.8K 34
                                    

Sebelum baca, vote nya dulu boleh, kan? Selagi masih gratis, kenapa berat? ^-^

Selamat membaca..

%-%-%

Story POV

Ting

"Eungh!" erangan keluar dari bibir mungil seorang wanita yang baru saja bangun dari tidur indahnya. Tangannya mulai merenggang dan matanya mulai menyesuaikan cahaya yang masuk.

Setelah melakukan perenggangan pagi, wanita itu pun beranjak meninggalkan tempat tidur menuju kamar mandi untuk bersiap. Hari ini adalah hari pertama dirinya masuk kembali ke dunia perkuliahan.

Neysa Giorginia Simarmata. Putri satu-satunya yang di miliki oleh keluarga Simarmata. Sekarang dia tengah menjalankan kehidupan perkuliahannya di salah satu universitas negeri di kota tempat tinggalnya.

"Ma, Ney pergi dulu ya!" seru Neysa dengan terburu-buru.

"Ney hati-hati!" tegur mama Neysa yang tak diindahkan penuh oleh Neysa.

Neysa membawa laju motornya membelah jalanan menuju kampus. Namun sepanjang perjalanan dia merasa ada yang aneh dengan dirinya. Perutnya kosong dan belum di isi oleh apapun sejak semalam.

"Oit!" sapa Cilla membuat Neysa menoleh.

"Hah? Ada apa?" Tanya Neysa menyahut.

"Lo kenapa?" Cilla memegang pundak Neysa dan menatap wajah pucat miliknya.

"Hah? Gue ga pa-pa." balas Neysa. "Cuma dari semalam belum makan aja," tambahnya.

"Gila lo, Ney. Bisa mati lo kalau gitu," Cilla menggelengkan kepalanya.

"Udah santai. Skuy masuk kelas!" ajak Neysa sambil merangkul Cilla dan mereka pun masuk ke dalam kelas pertama mereka di semester itu.

"Kalian berdua dari mana?" Tanya Ita yang sudah duduk manis di dalam kelas.

"Dari parkiran, kenapa?" Tanya balik Cilla.

"Lo kenapa pucat gitu, Ney?" Ita berbalik pada Neysa tanpa menjawab Cilla.

"Ga pa-pa. Cuma lupa makan dari semalam doang." Balas Neysa santai.

"Auto meninggal bentar lagi lo, Ney. Hahaha.." tawa Ita yang di hadiahi lemparan pena dari Neysa.

"Mulut lo oi!"

Mereka pun tertawa bersama membuat beberapa pasang mata melihat kearah mereka.

"Morning class!" seru dosen mata kuliah pagi itu.

"Morning sir!" balas seluruh mahasiswa.

Mata kuliah pun di mulai dengan pemberitahuan tentang kontrak kuliah. Semua memperhatikan dengan baik tentang kontrak kuliah mereka selama enam bulan ke depan. Namun berbeda dengan Neysa yang sama sekali tak bisa fokus karena perutnya sakit.

"Shh," rintih Neysa membuat Cilla yang di sampingnya dan Ita yang di depannya menoleh.

"Lo kenapa, Ney?" Tanya Ita.

"Lo kalau ga kuat izin aja, Ney." Saran Cilla.

Neysa menggeleng sambil menggigit bibir bawahnya. Kemudian ponselnya bergetar. Dia tersenyum melihat isi pesan di layar ponselnya. Namun,

Bruk

.

*

*

*

Bersambung..

Baca di Dreame buat sambungan nya yaa.. 

Judul yang sama dengan nama penulis Never Change XOXO

Vote dan komen nya jangan lupa, biar author semangat buat lanjutin ceritanya ^-^

See you..

Hug from Ever!

IG :Neverchange090871

Hamil Tanpa Suami |\| TAMATWhere stories live. Discover now