part twenty eight

2.2K 90 1
                                    

        Setelah acara ultah Reyna yang cukup meriah,kini Vina,Reyna,Zilla,Amel,Mely,Dinan,Adit,Vitto,Juna dan Rifqi memutuskan untuk berlibur bersama.setelah beberapa tahun lamanya tidak bercanda dan bermain bersama,itung-itung merayakan kembalinya Dinan,Rifqi,Juna,Mely,Vitto yang sempat melanjutkan sekolah di luar negri.

        Karena itu mereka semua memutuskan untuk menginap di rumah Reyna malam itu.agar tidak terlambat untuk pergi.

"Hooammm,Reyy,Mell,Laa,Mellll bagun udah pagii ntar telat"ucap Vina dengan mata yang masih sedikit terpejam

"eemmm"~Zilla

"iyaaa 5menit"~Mely

"bentaran masih ngantuk"~Amel

"ya"~Reyna

"yaudah gue duluan ya"Ucap Vina dan berjalan menuju kamar mandi.Setelah selesai mandi dan berganti pakain Vina kembali ke kamar Reyna untuk melihat ke-4 sahabatnya.

"eh busyetttt kagak bangunn jugaaa,,Woyyy bangunnnn banguuunnnnnn"Ucap Vina sambil memukul ke empat sahabatnya dengan guling

"apaan siihhh"ucap ke-4nya

"bangunnnn woyyy udah jam setengah 6,,ntar telatt njinkk"ucap Vina

"anjiirrrr,,kenapa nggak bangunin dari tadi siihhhhhh"ucap semuanya dan berlari menuju kamar mandi

"gue duluan njirrrr"~Zilla

"nggak bisa gue dulu"~Mely

"apaan gue duluan yang sampe"~Amel

"argh brisikk,udah minggir gue duluan"~Reyna.dan segera masuk ke dalam kamar mandi

"Reynaa kampretttt"~Mely,Amel,Zilla

"gila"bantin Vina sambil menggeleng gelengkan kepala melihat sahabatnya.Lalu Vina turun ke bawah untuk membangunkan Dinan and the gank.

"yaampun,dari malem masih aja tidur di sofa sendirian lagi"ucap Vina sambil memperhatikan Dinan yang sedang tertidur
"Dinann,bangunn udah pagiii"Ucap Vina sambil mengusap lembut pipi Dinan yang malah membuat Dinan nyaman dan memegang tangan Vina di pipinya
"Sayanggg bagunnn,,udah pagi nanti telaatttt"Ucap Vina menaikkan suaranya

"bentarr"Ucap Dinan dengan suara serak

"udah pagii sayanggg,bangunn.kamu bangunin temen temen kamu ya"ucap Vina

"nggak mau"Ucap Dinan

"ihh kok gitu sihhh.bangun dong.nanti telat sayangg"Ucap Vina masih sabar

"cium dulu"ucap Dinan sambil menunjuk pipinya

"nggak,kamu bangun dulu"ucap Vina

"yaudah,nggak usah bangun"ucap Dinan

"ihh bangunn buruannn"ucap Vina sambil menarik Dinan hingga terduduk

"badan kamu nggak sakit tidur di sofa gini"ucap Vina

"enggak"jawab Dinan

"yaudahh bangunnn,, kamu bangun temen temen kamu gihh"ucap Vina

"males"ucap Dinan

"Dinannn buruan atau-"

cup
Dinan mengecup singkat bibir Vina dan segera bangun dari duduknya menuju kamar yang di temoati oleh teman temannya

"iyaa iyaaa kamu bawel ya"ucap Dinan

"ihh kamu maahhhhh"kesall Vina.pipinya yang sudah seperti kepiting rebus

"pipi kamu kenapa merah?"tanya Dinan dengan polosnya

"gatau"ucap Vina ngambek,dan berjalan menuju dapur untuk menyiapkan sarapan

"kann ngambekkk,sayang jangan gitu donggg"Ucap Dinan

"bangunin temen temen kamu cepettt"teriak Vina

"Iyaaa"balas Dinan

         berbeda dengan suasana di dalam kamar Reyna ang masih ribut

"woyyy sisir mana sisirrrr"teriak Zilla

"itu sisir di rambut lo Pinterrrr"ucap Mely

"ribet kalian"ucap Reyna yang sudah selesai dandan dengan makeup natural dan berjalan menuju dapur untuk membantu Vina menyiapkan sarapan.

"eyeliner manaaaa"tanya Mely

"di kotak makeup"jawab Amel

"blush on manaa woy"tanya Zilla

"nihh"~Mely

"gue kebawah duluan ya"ucap Amel

"oke"ucap Mely dan Zilla

        Vina yang sedang memasak di dapur tiba tiba di kejutkan dengan Dinan yang memeluknya dari belakang.kepalanya yang dia senderkan ke bahu Vina dan menghirup dalam dalam bau rambut wangi Vina.Lalu melirik ke wajah Vina

"Dinan kamu apa apaan sihh,,aku baru masak"protes Vina

"cantik"namun Dinan tetap tidak memperdulikannya

"Dinan,kamu belum mandi ya"ucap Vina

"belum,,masih di pake sama anak tuyul"jawab Dinan

"ihh lepas nggak"ucap Vina

"nggak"ucap Dinan

"nanti nggak mateng inii Dinan"ucap Vina

"biarin"

"ihh mandi sanaa,,kalau nggak aku marah nihh"ucap Vina

"nggak peduli"jawab Dinan

"buruan mandi"ucap Vina

"nggak mauu"jawab Dinan
"kok kamu diem sihh,,yaudah iya aku mandi"ucap Dinan,melepaskan pelukannya dan berjalan keluar dapur.

"gue bantuin apa Vin?"tanya Reyna saat sampai di dapur

"bantu siapin piring ya,,gue cuma masak nasi goreng takut nggak keburu soalnya"ucap Vina

"okee"ucap Reyna

"Vin,Rey apa yang masih kurang?biar gue bantu"ucap Amel yang baru saja sampai di dapur

"lo panggil anak laki laki aja,suruh kesini sarapan udah mateng"ucap Vina

"oh yaudah"ucap Amel

"Vin,ada yang perlu di bantu lagi?"tanya Mely dan Zilla yang sudah selesai dandan

"nggak usah,udah selesai kok,Kalian duduk aja"ucap Vina sambil menaruh nasi goreng di piring yang sudah di sediakan Reyna

"Rifqiiiiii"panggil Amel

"ya sayangg?"jawab Rifqi

"sarapan,ajak temen temen kamu sekalian"ucap Amel

"oke yang"ucap Rifqi

         Setelah semua nya berkumpul di ruang makan,Vina yang baru saja mengambil minum di kulkas juga ikut duduk berhadapan dengan Dinan

"ayok makan dulu,baru berangkat"Ucap Amel

        Setelah selesai sarapan,mereka semua mengecek barang bawaan masing masing.dan segera berangkat menuju pantai Ancol.meski kerap pergi kesana pantai itu tetap menjadi favorit mereka.karena menyimpan kenangan tersendiri terutama bagi Vina dan Dinan.


Thanks For Reading

Haaaiiiiiiii im backkkkk 😙 😁

akhirnya bisa liburan juga setelah sekian lama hehe
maaf ya kalau ada yang nggak nyambung

jangan lupa VoMent


see you next part

Kakak Kelas ( Selesai ) ✓Where stories live. Discover now