Extra Part 2

1.4K 62 15
                                    

       Pagi dengan cuaca yang cukup mendukung untuk kembali tidur lagi, Dinan bangun dari mimpi indahnya dan terduduk seraya mengucek matanya. Dia melirik ke arah Vina, dan lagi-lagi Vina sudah tidak ada di sampingnya. Tiba-tiba ia mendengar suara teriakan dari dalam kamar mandi yang memanggilnya. Karena kaget, Dinan melompat dari ranjangnya dan berlari menuju kamar mandi dan mendobrak pintu. Setelah berhasil membuka pintu, Ia dapati Vina terjatuh dan mengeram kesakitan sambil memegang perutnya. Dengan cepat Dinan menggendong Vina untuk membawanya ke rumah sakit

"Loh, Kak Dinan, Kak Vina kenapa?"tanya Daniel (adik Bayu)

"Dinan, Vina lo apaaiinnn"teriak Reyna yang baru saja dari dapur

"Nan, Vina kenapaa?"tanya Juna

"Adek gue kenapa??"tanya Vano

"argh, Bacot. bantuin siapain mobil. keknya Vina mau lahiran"ucap Dinan

"yaudah gue siapin mobil"ucap Vano yang lari menuju bagasi

"em.. gue kasih tau yang lain"ucap Reyna menuju dapur karena orang-orang di rumah itu sedang sarapan

Skip Rs

       Vano mondar-mandir didepan ruang persalinan Vina dengan wajah cemas, Ia menghawatirkan Vina Adiknya, dan juga kedua calon keponakannya

"Van, Vina gimana??"Ucap Reta dan dan susul oleh Roni dari belakang

"belum tau Mih"ucap Vano, dan Reta duduk di bangku tunggu sebelah ruangan Vina dengan wajah cemas juga

"Kak-"

"gue belum tau keadaan Vina gimana gausah bacot"ucap Vano yang memotong omongan Vitto dan membuat Vitto bungkam

"Vano kamu sabar, persalinan Vina pasti lancar kok, ya"ucap Dinda menenangkan Vano dan Vano hanya mengangguk dan ikut duduk di sebelah ibunya.

       Tak lama, Suara tangisan bayi terdengar dari dalam ruangan, Dinan tak henti-hentinya menucap syukur karena kedua bayinya lahir dengan sehat tanpa kekurangan apapun dan Vina juga sehat.
setelah mengadzani kedua bayinya Dinan keluar dari ruangan untuk memberitahu kedua mertuanya dan kakaknya

"Dinan, keadaan Vina dan cucu mamih gimana?"tanya Reta

"bayinya sehat dan Vina juga gapapa"ucap Dinan

"Alhamdulillah"ucap kedua orangtua Vina dan Vano juga Dinda

"om, jadi Zio punya adik?"tanya anak kecil yang ada di gendongan Dinda

"iya sayang, Zio punya adik. besok Zio sering-sering ajak adinya main ya"ucap Dinan

"pathi om"ucap Zio

"Nan, gimana Vina??"ucap Juna yang datang dari belakang

"Alhamdulillah Vina baik-baik aja, dan bayinya juga"ucap Dinan

"Pak, bapak suaminya ibu Vina?"panggil perawat yang barusaja keluar dari ruangan Vina

"iya saya Sus"ucap Dinan

"bayinya sudah kami bersihkan, dan istri bapak akan segera kami pindahkan ke kamar rawat, ini untuk tagihannya bapak lunasi di depan"ucap perawat itu

"baik Sus, akan segera lunasi"ucap Dinan

"baik, kalau begitu saya permisi"ucap perawat dan pergi

"gue urus biayanya dulu didepan"ucap Dinan dan pergi

Didalam kamar rawat Vina...

"Bayinya lucu"Ucap Reyna

"iya dong, kan gue mamah nya"ucap Vina

Kakak Kelas ( Selesai ) ✓Where stories live. Discover now