Behind The Moment ~ Yuwin

-11- Lucky

"Winwinnie hyuuung!!" Perhatian para member NCT 127 teralihkan pada teriakan sang maknae yang sedang memeluk pria manis yang baru datang.

"Winwinnie my love~" Taeil menghampiri dan ikut-ikutan memeluk mantan roommate-nya itu.

Member lain ikut menyapa Winwin dan segera menyuruh bergabung bersama memakan cemilan. Mereka sedang jeda istirahat latihan untuk persiapan comeback.

Winwin bersusah payah melepas pelukan Taeil dan Haechan lalu mengedarkan pandangannya ke sekeliling ruangan.

Para member tampak duduk dilantai menikmati berbagai macam makanan. Tapi Winwin tak menemukan sosok yang diharapkannya.

"Yuta hyung sedang ke toilet Winwinnie." Ujar Jaehyun yang mengerti jika sahabatnya itu mencari kehadiran sang kekasih.

"Oh, thanks Jaehyunnie." Jawab Winwin lalu duduk disebelah Jaehyun.

Winwin ikut bergabung menikmati cemilan sambil berbincang dengan para member tanpa menyadari seseorang yang berjalan mengendap-endap di belakangnya.

"GREP"

Winwin terkejut dengan sepasang lengan yang melingkari pinggangnya dengan tiba-tiba.

Untung saja Winwin tidak sedang mengunyah makanan, bisa-bisa ia kehabisan napas karena tersedak.

"Yuta hyung mengagetkan saja!" Yuta hanya menunjukan cengiran usilnya kepada sang kekasih.

"Maaf Winko chan~" Yuta mengecup pipi sang kekasih lalu menumpukan dagunya di bahu Winwin tanpa melonggarkan pelukannya.

Winwin menyuapkan sepotong kimbab kepada sang kekasih dan dibalas dengan ucapan terima kasih dengan nada yang lembut.

Yuta memainkan telinga peri sang kekasih dan mengecup kecil perpotongan leher untuk menyesap aroma tubuh yang dirindukannya.

"Eomma mataku sudah tak suci lagi, maafkan anakmu ini sudah ternoda." Ucap haechan dengan dramatis.

"Apakah perlu aku carikan ruangan untuk kalian?" Tanya doyoung dengan senyuman penuh arti.

"Eh maaf, Yuta hyung lepaskan dulu~" Jawab Winwin lirih sambil menepuk pelan lengan Yuta yang masih melingkar di pinggangnya .

"Sudahlah Doyoung hyung jangan menggoda Winwin, tidak ada salahnya kan mereka melepas rindu. Hyung tak tau sih rasanya berpisah jauh dari kekasihmu."Bela Jaehyun.

"Ah aku tau, seperti yang kalian lakukan untuk melepas rindu saat Taeyong hyung baru kembali dari jadwal SuperM, aku melihat kalian di dapur-mmpph" Taeyong secara mendadak menyuapi Doyoung sepotong sandwich.

"Makan yang banyak Doyoungie~ jangan berbicara hal tidak penting oke~." Ucap Taeyong dengan senyum yang dipaksakan.

"Hyung lanjutkan ceritamu! Apa yg terjadi di dapur hyung?!" Tanya Haechan dengan semangat.

"Haechan-ah~" Seru Taeyong lelah.

"Sudahlah honey nanti saja ceritanya, habiskan makananmu dulu, aku tau mau melihat kau semakin kurus." Mark membelai rambut Haechan dengan lembut.

Haechan mengangguk patuh dan memberikan kecupan di pipi sang kekasih lalu mulai makan dengan tenang.

Sedangkan Yuta dan Winwin asik dengan dunia sendiri yang entah membicarakan apa, terkadang Yuta mengecup pipi atau bibir kekasihnya yang mengakibatkan rona merah di pipi Winwin.

"Mari kita lanjutkan latihan." Salah satu manager memberikan arahan.

Para member membersihkan sisa makanan dan bersiap melanjutkan latihan yang akan berlangsung beberapa jam kedepan.