The Perfect Husband~JJK [Open PO!]

Part 24

"Dok! Katakannn! Anak saya tidak papa kan?! Hyera juga tidak papa kan??" tanya Jungkook dengan menampilkan fake smile nya dengan air mata yang terus mengalir deras dipipinya

"Tenangkan diri anda, istri anda baik-baik saja" ucap dokter tersenyum

"Huhh syukurlah" ucap Jungkook lega sambil mengelus dadanya pelan

"Tapi..." potong dokter

"Tapi apa dok?!!" ucap Jungkook yang kembali panik

"Tapi maaf, anak yang ada didalam kandungan istri anda, tidak bisa kami selamatkan. Istri anda mengalami benturan yang sangat keras, bayinya juga tidak bisa kami keluarkan, karena kalau kami keluarkan dalam keadaan bernafas, anak dan istri anda akan meninggal" jelas sang dokter

Jungkook langsung berlutut lemas, kakinya seperti tidak bertulang, hatinya seperti remuk. Anak yang mereka berdua nantikan kelahirannya sudah diambil kembali oleh sang kuasa. Jungkook duduk lemas dilantai sambil mengacak rambutnya frustasi, air mata terus mengalir deras dipipinya

"Aghhhg!! Ini semua salahku hiks, kenapa aku menyuruhnya membersihkan rumah!! Padahal dia sedang hamil tua! Jungkook bodoh! Jungkook suami yang payah! Tak ada gunanya!" marah Jungkook pada dirinya sendiri dengan terus memukuli kepalanya

"Bagaimana aku menjelaskan ini semua pada Hyera, apakah dia bisa menerima ini semua?!" ucap Jungkook yang menyenderkan tubuhnya ditembok

Jungkook menghapus air matanya, mencoba untuk bangun dan menguatkan dirinya untuk bertemu Hyera dan menjelaskan semuanya

"Apa saya boleh menemuinya?" tanya Jungkook

"Silahkan" ucap dokter

Jungkook pun masuk dengan perlahan, melihat wanita berkulit putih, mempunyai hidung mancung dan rambut hitam panjang yang terurai sedang berbaring diatas ranjang rumah sakit

Jungkook duduk dikursi yang sudah disiapkan khusus untuk para penjenguk, Jungkook menggenggam tangan Hyera sambil terus menciumnya, lagi-lagi air mata Jungkook mengalir

"Hiks... Sayang bangunlah..." ucap Jungkook sembari mencium tangan Hyera

"Sa-sayang..." lirih seorang wanita sambil mengelus lembut rambut Jungkook

Jungkook langsung melihat kearah Hyera, dan ternyata Hyera sudah bangun

"Apa yang kau rasakan? Kau baik-baik saja kan?" tanya Jungkook

"Perutku sedikit sakit..." lirih Hyera sambil mengelus perutnya yang sudah datar itu

"Pe-perutku!" ucap Hyera kaget dan langsung membuka selimut yang menutupi perutnya

"Kenapa perutku kempis? Apa Junggo sudah keluar? Mana dia? Bawakan kesini sayang... Aku sangat ingin melihatnya..." ucap Hyera tersenyum polos

'Apa yang harus aku katakan?!" batin Jungkook

"Kita tidak bisa bertemu Junggo sayang..." ucap Jungkook yang berusaha tegar

"Kenapa? Dia masih diperiksa dokter ya?" tanya Hyera manis
"Hey kenapa kau menangis? Aku sudah sehat kok, jangan khawatir sayang" ucap Hyera yang memperlihatkan lengan tangannya yang tidak berotot itu

Jungkook menghapus air matanya dan langsung memancarkan senyumannya

"Nahh kalau kau tersenyumkan tampanmu jadi bertambah" puji Hyera
"Bawakan anakku sayang... Bawakan" minta Hyera sambil menarik tangan Jungkook

"Tidak bisa sayang... Tidak bisa..." ucap Jungkook

"Kenapa? Dia masih diperiksa? Kapan selesainya?" tanya Hyera