[14] Jenguk Celina

366 53 21
                                    


"Wajahnya memang menyebalkan
Tapi jika itu menghibur hatiku mengapa tidak?

Kau tahu? akhir-akhir ini aku suka memikirkanmu."

🐬🐬🐬

Hm? Aku maunya kamu mikirin aku, bukan malah dia!

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Hm? Aku maunya kamu mikirin aku, bukan malah dia!

Hm? Aku maunya kamu mikirin aku, bukan malah dia!

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

MY DOLPHIN

.

.

.

Celina tidak akan tahu kalau Chenle akan datang ke rumahnya sore ini. Celina panik, penampilannya sangat tidak bagus sekarang. Rambutnya yang berantakan dan bajunya yang acak-acakan, sangat tidak mencerminkan kalau ia ini adalah seorang gadis tulen.

Tapi, sudah tidak ada waktu lagi untuk berbenah diri. Chenle sudah masuk ke rumah dan Mamahnya menyuruhnya turun menemui Chenle. Memang Celina agak sedikit baikan, itu karena beberapa jam yang lalu ia sudah minum obat penurun panas.

Chenle datang dengan wajah sumringah. Heyy kemana wajah kusut itu saat ada di sekolah?? Chenle hanya tersenyum kala ia bisa melihat Celina yang berjalan menghampirinya.

"Astagah nak, seharusnya tidak usah repot-repot membawakan ini semua," kata Mamah Celina yang merasa tidak enak. Kalian tau Chenle bawa apa sebagai oleh-oleh? Ia membawa bingkisan aneka macam buah, berbagai makanan manis, dan masih banyak lagi.

Chenle saja sudah kerepotan membawanya masuk ke dalam rumah Celina. Sungguh ini berlebihan, anak orang kaya memang seperti itu. Tapi percayalah, ini adalah tanda seberapa besar cinta Chenle untuk Celina. Ya ..., walaupun cintanya ini masih tergolong baru tumbuh. Tapi apa salahnya?

"Tak apa Bibi, aku sangat senang bisa datang ke mari," balas Chenle dengan ramah. Celina menggaruk kepalanya yang tidak gatal. Menghampiri Chenle dengan pelan yang masih berdiri di ruang tamu. Mamah mempersilahkan Chenle untuk duduk. Celina lebih memilih untuk menemani Chenle duduk juga.

MY DOLPHIN | CHENLE ✔Where stories live. Discover now