23

4.8K 334 36
                                    

Jimin berjalan sambil mengerut kesal menuju Parkiran.Sebenar nya Bel pulang sekolah sudah berdering dari 15 belas menit yang lalu tapi pemuda mungil ini baru pulang.Karna masa orientasi siswa baru yang belangsung selama satu minggu membuat nya harus pulang sedikit terlambat dan merelakan waktu istirahat nya terpotong.Berjalan dengan lunglai dan wajah yang sudah kusam,Juga sesekali bibir nya mengupat kesal karna wajah nya terpapar sinar matahari.Dan lagi ketika mendengar perkatan Pak Kim tadi 'besok lusa kita akan mengadakan camping,kegiatan ini akan dilakukan satu tahun sekali,ini yang pertama jadi ini akan dipimpin oleh Jimin'.

Membuat mood nya semakin turun.Jimin yang notabene tidak suka hutan dan takut gelap membuat nya harus berpikir berkali kali untuk pergi,membayangkan bagaimana diri nya tinggal dihutan selama tiga hari,dia sudah berfikir 'disana pasti banyak binatang buas bagaimana jika mereka mengigit ku lalu memakan ku sampai tak bersisa?,bagimana jika kulit ku yang mulus ini digigit nyamuk?,bagaimana jika disana tidak ada air?  masa tidak mandi,ewh!itu menjijikkan!,bagimana jika ada hantu yang menculikku?dan banyak lagi pertanya bagaimana yang melayang-layang diotak Jimin.Membayangkan nya saja ia sudah bergidik ngeri apalagi jika benar benar pergi.

"Jimin Sunbae!" Panggil Soobin.

"Astaga apalagi?!" tanpa sadar suara Jimin seperti membentak.Jimin berbalik menatap Soobin yang berjalan mendekat.Sejak tadi siswa siswa baru itu tak henti-henti memanggil nya,Membuat empu nya jengah sendiri.

"Jimin sunbae,boleh berkenalan?"

"Jimin Sunbae,Minta nomor ponsel mu,boleh?"

"Jimin sunbae, kau sangat manis"

"Jimin Sunbae ini..."

"Jimin Sunbae itu...." Dan masih banyak lagi.

"Ini" Soobin menyerahkan Satu buah coklat dengan pita yang terikat rapi diatas nya.Hal ini membuat kening Jimin mengerut.

"Kenapa?"

"Untuk mu Sunbae karna sudah mau membantu ku tadi" Ucap nya sambil tersenyum ramah.

"Tidak perlu,beri saja untuk pacarmu" Ucap Jimin malas dan kembali melanjutkan jalan nya menuju parkiran.Rasa nya ia ingin cepat cepat pulang dan berlayar dikasur nya sampai besok pagi.

"Tapi Sunbae..." Jimin tidak mengubris teriakan Soobin ia tetap melanjutkan jalan nya.

Drett...

Drett...

Ponsel nya bergetar,Jimin berdecak kesal mengurungkan niat nya untuk membuka pintu mobil,Merogo kasar saku celana nya lalu mengangkat nya tanpa melihat siapa yang menelpon nya.Paling tidak ini Jungkook.

"Kenapa lagi?!,kalian ini tidak bisa kah tidak mengganggu ku!" Ucap Jimin kesal.

"Hei...kau kenapa?aku bahkan baru menelfon mu"Jimin kaget saat mendengar suara berat nan husky dari ponsel nya.Ia pun segera layar ponsel nya.

Yoongi Hyung..

"Astaga Hyung,Maafkan aku.Aku hanya sedang kesal sekarang"Ujar nya sambil membuka pintu mobil nya.

"Kesal kenpa?"tanya Yoongi diseberang sana.

Jimin menyandarkan dahi nya di stir mobil dan menceritakan hari hari nya yang sangat menyebalkan.

"Kenapa menelpon? Kau tidak sibuk?"

"Tidak.tugas ku belum terlalu banyak"

"Kau sudah pulang?" tanya Yoongi.

"Aku baru mau pulang,Hyung.sudah dulu aku sedang menyetir"

"Baiklah.Hati-hati"

°°°°

Jimin sedang memasukkan barang keperluan camping besok pagi kedalam tas ransel nya yang tidak terlalu besar.Tak banyak barang yang ia bawa,Hanya secukup nya saja.

Merasa tidak ada yang terlingal Jimin mengancing tas ransel nya dan menuju kasur untuk masuk ke alam mimpi nya.

"Selamat Pagi semua nya?" Sapa dengan menggunakan pengeras suara didepan  para siswa siswi yang sudah berbaris rapi bersiap untuk pergi menuju lokasi camping.

"Pagi Sunbae!!"

"Oke,Sebelum kita pergi saya akan membagi menjadi tiga tim.Tim merah untuk kelas satu yang dipimpin oleh Yeonjun,Tim kuning untuk kelas dua yang dipimpin Taehyun,dan tim biru untuk kelas tiga yang akan dipimpin oleh Luhan dan saya.Paham semua nya?!"

"Paham Sunbae!"

"Sekarang masuk ke bus kalian masing masing"

Selama perjalanan tak banyak yang Jimin lakukan hanya duduk diam dibangku nya sesekali melihat pemandangan dari kaca bus.Jimin sangat tidak nyaman akan suansa ini,berisik tentu saja banyak sekali siswa yang bernyanyi tak jelas,bercerita dan banyak lagi yang dilakukan untuk menghabiskan waktu perjalanan agar tidak bosan bahkan Jungkook yang tadi duduk disebelah nya saja sudah tidak tau kemana pergi nya.Bosan, itu lah yang Jimin rasakan saat ini,Tapi Ia sama sekali tidak berminat untuk bergabung dengan yang lain nya.

Beberapa Jam kemudian.....

Mereka sampai ditempat tujuan,Jimin turun paling terakhir dari pada keluar duluan  yang mengharuskan nya berdesak desakkan dengan yang lain membuat nya ingin muntah karna keringat orang orang itu yang bercampur jadi satu,bahkan rasa nya pendingin udah di bus seperti tidak berfungsi lagi ditambah memang cuaca yang sedang panas.

Semua peserta camping sudah berbaris rapi seperti sebelum pergi didepan Jimin,Mengabsen nya satu persatu takut takut jika ada yang hilang.Sangat tidak elit bukan?baru sampai sudah ada yang hilang.

Ternyata tak seburuk yang Jimin bayangan saat sebelum pergi, Camping ini cukup menyenang kan.Mendaki bukit yang tidak terlalu tinggi bersama mencari petunjuk untuk menyelesaikan misi,Menyebrangi sungai,Pemadangan indah memanjakan mata yang tak lupa untuk diabadikan,mencari kayu bakar untuk membuat api unggun nanti nya,membangun tenda bersama dan masih banyak lagi kegiatan yang menyenangkan lain.Jujur Jimin tak pernah merasa sebebas ini sebelum nya.

Malam datang semua nya berkumpul di depan api unggun yang menghangakat kan tubuh.Mereka akan akan bermain game 'Kursi Panas'(aku pernah main game ini pas sd:v)

Cara bermain:*kalo males baca langsung skip aja bagian ini*

-Peserta camping akan dibagi menjadi beberapa kelompok

-Kelompok-kelompok tersebut  berdiri membentuk lingkaran ditengah lingkaran diletakkan kursi yang sama dengan jumlah kelompok tapi dikurangi satu.

-Pemadu atau instruktur akan menyetel sebuah lagu dan peserta harus memutari kursi kursi tersebut

-ketika lagu berhenti para peserta harus segera duduk dikursi.Yang tidak mendapatkan kursi akan mendapat kan hukuman yang sudah ditentukan.

 
Permainan berjalan lancar dan menyenangkan pasti nya.Sampai sampai Jimin memegangi perut nya yang sakit karna tak berhenti tertawa ketika melihat Jungkook dan yang lain mendapat hukuman berjoget didepan seluruh peserta camping membuat tawa nya semakin keras.Beruntung kali ini karna Jimin menang dalam Game ini.

Hari sudah semakin larut,seluruh perserta camping satu persatu masuk kedalam tenda masing masing begitu pun Jimin dan Jungkook,mereka satu tenda omong omong.Tapi baru beberapa jam ia tidur harus bangun lagi karna kebelet pipis.Ia menguncang pelan bahu Jungkook untuk membangunkan Jungkook agar menemani nya.

"Jungkook bangun"

"Ada apa Jim ini masih malam" Balas Jungkook dengan suara serak nya

"Temani aku pergi pipis"

"Pergi saja sendiri kau kan sudah tau tempat nya" Jimin mengerucutkan bibir nya,Tidak mungkin ia pergi sendirian sedangkan tempat nya cukup jauh.Dan Akhir nya Jimin merebahkan kembali tubuh nya,menahan pipis nya hingga besok pagi.

"Tak apa Jimin pagi sebentar lagi datang" Batin nya.
-----
TBC

Segini dulu yah,sebenernya ini masih agak panjang tapi jari ku udh capek jadi ini dulu aja yah..dichap ini Yoonmin moment ny gk ada tapi dichap depan ada kok

Oh yah 3 chap lagi ending loh😅

BTW Mau double Up gk nih?

Bad Baby Boy [YoonMin] END✔Where stories live. Discover now