1.2 : Graduate

2.9K 468 154
                                    

Vote before reading ❤
Vote sebelum baca, okay?

Enjoy~

Enjoy~

¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.




Gue bingung. Hari ini yang wisuda itu Kak Jihoon kenapa gue yang girang? Gue sedari pagi udah membangunkan Kak Jihoon agar dia gak telat. Acaranya mulai pukul 9, dia gue bangunin sekitar jam 6. Perjalanan ke sana bisa macet karena ini hari sekolah. Gue gak ikut ke dalam gedung untuk menonton dia karena undangan hanya 2 dan udah dipakai untuk bunda dan ayah Kak Jihoon. Gue akan menyusul bersama Kak Jeonghan, Om Juju, Mbak Ailee, dan mungkin juga teman Kak Jihoon yang lainnya.

"Kak udah siap?"

"Daritadi, Zura. Bahkan temen gue belum pada siap lo udah nyuruh gue mandi."

"Kan biar gak telat..."

"Kalau gue telat juga gak bakal ditinggalin. Lo tau kan orang Indonesia ngaret? Kalau janjian jam 9 pasti nanti mulai jam 10."

"Yaudah gapapa, yang penting kakak lulus."

"Emang kenapa kalau gue gak lulus?"

"Kakak jadi bisa nikahin aku."

"Emang gue mau nikahin lo?"

"KAK JIHOON!!"

Gue menutup telfonnya dan berjalan ke arah meja makan. Mami udah tertawa karena melihat gue yang cemberut. "Jihoon iseng lagi ya, La?"

"Iya, mi. Ngeselin banget."

"Tapi kamu bucin banget sama dia. Emang bener cinta itu buta."

"Ya abisnya gimana.." gue meraih setangkap roti yang udah diolesi selai strawberry dan mengunyahnya.

"Kok kamu bisa tahan sama modelan kayak Jihoon, La?"

Gue menggeleng pelan. "Gak tau, mi. Kayaknya Ula dipelet Kak Jihoon, deh."

"Yang ada lo yang melet Jihoon. Keren banget bisa punya pacar ganteng terus komposer musik begitu. Lonya aja cuma ecek-ecek begini." bukan mami yang menghujat gue, tapi Kak Jeonghan.

Gue kesel banget sama dia. Kayak hidupnya paling bener aja. Dia sendirinya aja punya pacar yang JAUH lebih sempurna daripada dia yang kerjaannya kayak kukang; rebahan. Dulu, waktu dia belum kerja seperti sekarang, dia kerjaannya makan-tidur-makan-tidur selama dia sekolah dan kuliah. Makannya gak heran dia itu mahasiswa kupu-kupu alias kuliah-pulang-kuliah-pulang. Dia selalu meledek gue tentang betapa jomplangnya gue dan Kak Jihoon. Ngeselin banget...

SEMESTA || Lee Jihoon ✔Donde viven las historias. Descúbrelo ahora