22• Bu Saodah & Pak Rojali

92.6K 5.7K 261
                                    

Vote sebelum membaca dan Follow

Happy Reading

"Bukankah setiap orang diciptakan berpasangan? Lantas mengapa kau begitu kukuh merebut apa yang
bukan milikmu?"
- Salsa Adia Chandra

Sama seperti biasanya, pergi berangkat ke sekolah setiap pagi, menyapa para teman nya dan lain-lain.

"PAGI GUYS," Sapa Kelvin yang baru saja sampai di kelasnya.

"Tumbenan lo, pagi-pagi udah sampe. Biasanya juga telat terus," Ujar Jawir.

Kelvin memberikan tatapan sinis pada Jawir, "Heh, jangan ngerendahin gue ya! Gini-gini gue anak nya rajin, biasanya mah telat karena macet aja," Ketus Kelvin dan Jawir hanya tertawa.

"Eko telat?" Tanya Kelvin penasaran.

"Palingan, tadi malem begadang sama gue, mabar game." Ujar Jawir.

"Nge game mulu lo tar jadi bego baru tau rasa!" Ujar Kelvin memarahi Jawir.

"Gila, bahasa lo ya Pin udah kaya orang bener aja, sendirinya juga nge game terus, godain cewek terus" Ujar Jawir bercanda.

"Jangan buka kedok disini dong!" Ketus Kelvin.

"Kal gimana lancar?" Tanya Kelvin, entah apa pertanyaan nya.

"Apanya?" Tanya Sekala sembari menaikan sebelah alisnya.

"Semalem lancar gak? Abis berduaan kan lo sama Salsa ngaku, jadi gak tuh" Goda Kelvin bercanda langsung mendapatkan bogem dari Sekala.

"Kelpin setres," Ketus Jawir lalu tertawa terbahak-bahak.

"Kal lo Gimana kemaren lombanya?" Tanya Bella yang memang satu kelas dengan Sekala.

"Menang lah!" Ketus Kelvin.

"Gue gak ngomong sama lo ya" Ujar Bella kesal, sembari menatap wajah Kelvin dengan sinis.

"Jauh jauh ga" Ujar dingin Sekala, ia sangat risih karena Bella terlalu sangat dekat dengannya.

"Ih kok kamu gitu sih" Ucap Bella dengan nada kemayu nya, tangan nya di tepis oleh Sekala saat itu juga.

"Mampus! Ganjen sih lo jadi cewek," Ketus Jawir.

"Kaya gak ada cowok lain aja, Sekala kan udah punya pacar mau jadi pelakor lo?" Tanya Jawir lagi.

"Pelakor hahaha," Ucap Kelvin tertawa.

"Kamu gak serius kan Kal sama Salsa?" Tanya Bella dengan nada takutnya, ia sudah menyukai Sekala semenjak 2 tahun lalu, ketika kelas X Bella sudah melirik Sekala namun Sekala tidak menghiraukannya sama sekali.

Sekala berdiri dari tempat duduknya, dan mengucapkan beberapa kalimat yang membuat Bella tercengang ditempatnya

"Gue serius sama Salsa, lo jangan ganggu dia" Ujar Sekala sembari meninggalkan kelas.

"Gila yah, Salsa gak ada apa-apa nya di banding gue" Teriak Bella frustasi.

"Dia cewek baik, gak ganjen" Ujar Jawir menyindir Bella, kemudian pergi juga dari kelasnya menyusul Sekala.

"Dan lagi itu lipstik lo belepotan" Goda Kelvin sembari tertawa lepas. Bella yang mendengarnya panik ia langsung mencari kaca didalam tasnya berniat untuk merapihkan lipstiknya.

Saat Kelvin ingin keluar dari kelas berniat untuk menyusul Sekala dan Jawir, Eko baru saja sampai dikelasnya dengan wajah kebingungan dan tidak tau apa-apa.

SEKASA [COMPLETED]Where stories live. Discover now