• Extra Part (2)

68.6K 3.7K 147
                                    

Vote sebelum membaca dan Follow

Happy Reading

Salsa telah menyiapkan berberapa masakan pada pagi hari ini, meja makan keluarga mereka telah di penuhi dengan beberapa hidangan dari mulai sayur-sayuran, daging dan masih banyak lagi.

Sekala memang mempekerjakan beberapa asisten rumah tangga untuk membantu Salsa dalam membersihkan rumah, namun tidak dengan tugas memasak. Dari awal Salsa menikah dengan Sekala, sampai saat ini sudah mempunyai Rey dan Sean, Salsa yang selalu memasak untuk keluarga kecilnya.

"Kamu harus istirahat," Ujar Sekala yang datang secara tiba-tiba dari belakang Salsa, membuat cewek itu menoleh ke arah belakang. Sekala datang menghampiri Salsa dengan setelan Jas yang sudah melekat pada tubuhnya, Ia bergegas sarapan dan menuju ke kantornya.

Salsa tersenyum manis, "Gak papa kok, lagipula ini kan udah jadi tugas aku," Ucap Salsa tulus dari dalam hatinya.

Sekala menghela nafas nya pelan, cowok itu memeluk istrinya dengan erat sembari mengecup singkat dahi Salsa. "Dari pagi sampe ketemu pagi lagi, aku liat kamu jarang banget istirahat. Ngurus Rey sama Sean, ngurus aku, ngurus masakan. Lain kali serahin aja urusan makanan ke bbi," Ujar Sekala yang tidak tega melihat Salsa kelelahan.

Salsa agak mendongakkan kepalanya ke arah suaminya, "Kan aku udah bilang gak papa. Justru aku seneng banget ngelakuin ini semua, ini kan udah jadi tugas aku sebagai istri, sebagai ibu dari anak-anak kita, Jadi aku harap kamu gak khawatir ya," Ujar Salsa tersenyum.

Sekala yang mendengar nya pun ikut tersenyum, cowok itu mengecup singkat dahi Salsa, Tanpa mereka berdua ketahui ternyata ada sosok anak laki-laki kecil yang berdiri di samping mereka, ia adalah Rey.

"Mama sama papa ngapain?" Tanya Rey sembari memasukan sebelah tangannya ke saku celana nya.

Sontak suara itu mengejutkan pasangan suami istri tersebut, dengan cepat Salsa melepaskan pelukan suaminya itu. "Ehh, emm mama sama papa gak ngapa-ngapain kok Rey," Ujar Salsa canggung kepada anaknya.

Sekala menaikan sebelah alisnya, melihat betapa mirip nya Rey dengan dirinya. Rey adalah Sekala versi kecil.

"Rey duduk disini ya, mama mau panggil Sean dulu," Ujar Salsa. Rey hanya menganggukan kepalanya lalu berjalan dan duduk di samping papanya.

Sekala mengelus puncak rambut Rey dengan lembut, ia sangat mencintai anak-anaknya. "Keperluan sekolah udah siap?" Tanya Sekala.

Rey menghadap ke arah papa nya, "Belum, tinggal beberapa lagi" Ujar Rey dengan wajah datarnya.

Memang tiga hari lagi Rey sudah memasuki Sekolah Dasar. "Yaudah, nanti Papa pulang kerja kita ke mall, cari semua keperluan sekolah kamu," Ujar Sekala.

Rey mengangguk, "Iya pa" Ucap Rey dengan singkat, tak lama Salsa datang menghampiri mereka, Cewek itu mengandeng Sean yang baru saja bangun dari tidurnya.

Salsa menyiapkan makanan mereka masing-masing. "Makasih sayang," Ujar Sekala dengan wajah tampan nya. Walaupun sudah mempunyai dua orang anak, tidak bisa dipungkiri justru Sekala makin tampan.

"Iya sama-sama, Rey sama Sean makan sayur ya nak" Ucap Salsa.

"Rey gak mau makan sayur," Ujar Rey keras kepala.

"Rey gak boleh gitu, makan ya? Ini kan mama yang masak," Ujar Salsa kepada Rey. Rey paling tidak suka melihat mama nya sedih.

"Iya Rey makan," Ucap Rey, walaupun ia tidak terlalu suka sayur namun Rey berusaha tetap menghargai masakan mamanya.

SEKASA [COMPLETED]Where stories live. Discover now