My teacher Childish boy (Revisi)

5

Bel masuk berbunyi sekitar2 menit yang lalu.

Sedangkan kelas Alvina anteng kek gada penghuninya. Biasa hari pertamanya mereka deg degan gatau gurunya tkut kena guru kiper guys.

Beda lagi suasana kelas beda lagi sam Alvina cs mereka pada asik main Ludo di bang ku mereka karena pas banget bangku mereka dipojok belakang berempat dengan Alvina chaca ngadep belakang. Dengan hp Alvina ada ditengah sebagai tempat bermain.

Seorang guru masuk dan menyapa
"Selamat pagi semua"

"Pagii"

"Eh cuk udah ada guru tuh"bisik irma dengan sigap Alvina dan Cacha menghadap ke depan sebelum ke gep guru.

"Perkenalkan nama saya Arina Daya Puspita, kalian bisa panggilan bi Arina atau bu Arin"jelasnya dengan senyum manis. Dan entah kenapa Alvina rada engga sreg sama tu guru .

Arina Daya Puspita guru bahasa indonesia umurnya berkisar 20 tahun ,dia termasuk guru muda disekolah ini dan dia single guys.

"Malesin cuk" bisik Alvina ke 3 temannya dibales anggukan.
Alvina yang notabennya duduk dideket tembok jadi ia bisa nyender tembok sambil main hp entah apa yang sedang ia kerjakan.

"Ekhm"deheman keras mengalihkan tatapan seisi kelas kecuali Alvina yang masih sibuk.

"Eh iya pak"ucap bu arin tersenyum ramah.

"Maaf bu sekarang jam saya" ucap seseorang itu dengn tegas dan dingin.

"Eh"malu. itulah sekarang yang dirasa bu arin.
"Maaf pak ,kalau gitu saya permisi"ucapnya dengan menunduk hormat lalu keluar dari kelas.

"Cuk"ucap irma menyenggol kursi depannya yang tak lain tak bukan kursi Alvina.

"Sst sst" bisik chaca menyenggol nyenggol lengan alvina yang dibawah meja.

"Brrak" bunyi hp Alvina jatoh,di bawah meja untung engga pecah layarnya.

"Bngsa--"umpatnya terpotong saat melihat chaca melototkan matanya.

Alvina yg tak tau menaikan alisnya bertanya.

Chaca memberi kode mata untuk melihat kedepan emang dasarnya Alvina yg memang orangnya tidak peka.

"Apasih?!"ucapnya kesal.

"Madep ngarep njir"ucap viona berbisik dari belakang Alvina.

Ia pun menghadap ke depan dan membelalakkan matanya saat melihat rionand di depan kelas.

Mana tau dia kalo rionand yang masik kelasnya, yang tadinya di masuki bu arin gada gledek gada hujan knapa sekarang tiba tiba rionand yang ngajar dikelasnya.

Mana doi ga bilang bilang lagi.

"Ekhm "dehem Rionand membuyarkan aksi melotot nya Alvina.

Dengan kesal Alvina membuang muka kesamping saat tatapan bertubrukan dengan rionand. Rionand yang melihat itu ingin sekali tertawa tapi tidak untuk sekarang. Stay cool.

"Baiklah saya akan memperkenalkan diri nama saya Rionand Hendrawan saya akan menjadi guru matematika sekaligus menjadi wali kelas kalian"

Para siswa ralat para siswi bersorak riang mendengarkan itu kecuali Alvina dkk biasa aja, lain lagi dengan Alvina sendiri melotokan matanya .apa katanya? Wali kelas ? What the h--
Sungguh saat ini ingin sekali Alvina demo.

Oh ayolah rionand itu selain childish dia juga posesif tingkat angkut ,hilang sudah ruang gerak Alvina nanti.

"Apakah ada pertanyaan? Jika tidak kita akan Absen terlebih dahulu"