MY BELOVED MANAGER | NCT 127,NCT DREAM,& WAYV

24.Jujur

Happy Reading guys💞
Semoga kalian suka sama ceritanya
Jangan lupa vote ya
Kalau perlu comment
-
-
-
-
-
-
-
-

Matahari sudah mulai terbenam dan Nara masih setia duduk di atas pasir putih denagn tatapan kosong mengarah ke pantai.

Nara benar benar kacau.Matanya yang sembab,hidungnya yang merah dan juga bibirnya yang pucat.

Matanya masih berair dan terkadang air mata itu masih sering jatuh padahal Nara sudah menahan nya tapi tetap saja ia lolos.

Darah di kaki nya bahkan sampai kering karna tidak ia peduli kan.

Nara pun berusaha untuk bangkit dan berdiri tegap walaupun ia harus menahan rasa sakit di kaki kanannya yang terluka.

Dengan langkah pelan ia berjalan kearah mobilnya,sudah waktunya ia untuk pulang dan membersihkan diri.

Skipp pukul 21.55

Lucas,Jaemin,Kun dan juga Johnny sedang duduk di kursi yang ada di dapur seraya minum kopi.

Ya,mereka berempat pecinta kopi.

Johnny dan Jaemin fokus dengan game di hp mereka.

Kun juga fokus dengan hp nya tapi entah apa yang ia sedang lakukan.

Lucas?ia sedang melamun.Entah kenapa pikiran terus memikirkan tentang Nara.

Flasback on

"Mau minum ya?nih..."ucap Lucas membuang air itu dan mengisinya dengan air kran dan menyodorkan nya kepada Nara

Nara diam

"Ambil,kamu haus kan?"

"Makasih"ucap Nara lalu menerima nya dan meminumnya tanpa ragu membuat Lucas menganga tak percaya dan menoleh ke belakang disana ada Ten dan juga Winwin yang sama sama menganga tak percaya

"Dia minum air kran?yang bener aja?"tanya Winwin seraya berbisik kepada Ten

"Aku juga gk nyangka,gila ya tuh cewek"sahut Ten

Nara menghela nafasnya berat

"Habis jadi jalang di diskotik mana aja?kenapa baru pulang?"tanya Lucas

"Aku ada urusan tadi"

"Urusan?urusan apa lagi?jangan mentang2 kamu manager kita kamu bisa seenaknya keluar masuk dorm kita gitu aja,kamu suruh kita disiplin tapi kamu sendiri gk bisa disiplin,pulang tengah malam kayak gk ada dosa,emang dasar murahan ya kamu"ucap Lucas

Nara diam

☺☺☺

Saat Lucas siap siap hendak memukul dirinya terdiam saat tau orang itu adalah Nara.

"Kamu?!"tanya Lucas tak percaya

Nara diam,ia kaget karna masih ada anak Dorm yang belum tidur jam segini.

Lucas pun menaruh tongkat baseball itu.

"Habis jual diri kemana aja?kok baru pulang?"tanya Lucas

Nara diam

"Aku sarankan,lebih baik kamu gk usah pulang ke Dorm,karna apa?kamu itu cuma bikin nama kita kotor karna kelakuan mu yang rendahan itu,paham?"

Nara masih diam

"Aku gk bisa bayangin kalau sampai ada yang tau kamu manager kita,cantik sih iya tapi kelakuan nya nggk mencerminkan muka,busuk tau lah!"ucap Lucas