Sweet Annoyance | SasuSaku ✔

Chapter. 6

Sweet Annoyane

.
.
.

Disclaimer : Masashi Kishimoto

Story by : caley_23

Pairing: Sasusaku

Bagian : 6

Genre : Romance, Friendship, Schoollife

Rate : Mature for some reason (No lemon)

.
.
ENJOY!

"Jangan mendekat!"

Sasuke menyeringai ke arah Sakura yang memandangnya dengan gugup. "Kenapa? Kau takut?"

Sakura mendecih melihat seringai menyebalkan pemuda itu. Tanpa sadar kakinya melangkah mundur ke belakang, melupakan kalau saat ini ia sedang berada di atas tangan teman-temannya.

Keseimbangan tim mulai goyah saat Sakura melangkah ke belakang, hal itu membuat keseimbangan Sakura juga ikut goyah dan akhirnya terjungkal ke belakang.

Sakura memekik keras dan memejamkan mata erat, bersiap untuk jatuh membentur lantai di bawahnya.

Bruk!

"Kyaa!"

Semua orang, kecuali Naruto dan Sai berteriak kaget melihat kejadian cepat itu.

Dahi Sakura mengernyit karena tidak merasakan sakit pada tubuhnya. Ia membuka mata perlahan, dan terkejut mendapati wajah datar Sasuke yang  berada tepat di hadapan wajahnya.

Mata mereka bertemu. Sasuke sedikit terhenyak karena kembali merasakan perasaan aneh yang sama seperti saat pertamakali mereka bertemu.

Sedangkan Sakura hanya terdiam, matanya terus menatap mata hitam yang sedang menatapnya dengan dalam. Entah kenapa ia tidak bisa mengalihkan tatapannya, dirinya seperti tenggelam ke dalam mata onyx gelap itu.

Sasuke dan Sakura terus bertatapan sampai suara deheman dari Naruto membuat mereka dengan terpaksa memutuskan kontak mata masing-masing.

Sakura menjauhkan tubuhnya dari Sasuke. Hinata dan Ino langsung berlari menghampirinya untuk mengecek keadaannya.

"Kau tidak apa-apa?" tanya Hinata dan Ino panik.

Sakura mengangguk dan tersenyum agar teman-temannya tidak khawatir. Matanya lalu menatap ke arah pria yang sudah menyelamatkannya tadi.

Sakura menggigit bibirnya, ia ingin mengucapkan terimakasih pada Sasuke. Tapi ia sedikit tidak sudi, karena jika ia mengatakannya pria itu hanya akan semakin bersikap congak dan sombong kepadanya.

"Ada yang ingin kau katakan?" tanya Sasuke sedikit menyeringai, melihat wajah Sakura yang seperti ingin mengatakan sesuatu padanya.

Sakura menggeleng cepat. Dia tidak akan berterimakasih. Lagi pula ini semua juga salah Sasuke. Pria itu yang membuatnya hampir terjatuh tadi. Jadi, sudah sewajarnya kalau pria itu menyelamatkannya.

"Kau tidak ingin berterimakasih?"

Sakura mendengus. "Kenapa aku harus berterimakasih?"

"Aku menyelamatkanmu," ujar Sasuke datar.

"Ya, dan kau juga yang membuatku jatuh!"

Sasuke berdecih. "Kenapa itu jadi salahku?"

"Kalau kau tidak mendekat aku tidak akan jatuh!" ujar Sakura sambil bertolak pinggang.