"Aku ingin mencintaimu, lebih banyak dari debar, lebih besar dari sabar dan lebih lama dari selamanya"
💔
Cinta terbalas, tetapi tak bisa bersama. Menyesakkan sudah pasti, kecanggungan jadi pengisi. Itulah yang terjadi pada Lan Xichen dan Nie Ming Jue. Calon ketua sekte Lan itu harus dikejutkan oleh pernyataan cinta dari ketua sekte Nie, pada saat kunjungannya ke Gusu. Setelah membicarakan banyak hal terkait kekacauan yang dilakukan sekte Wen, pengakuan mengejutkan itu terurai dari mulut pemilik Baxia.
.
.Terkejut dan senang, karena rasa itu juga ada pada Lan Xichen. Akan tetapi, dia tak bisa menyambut rasa dan menjalin hubungan dengan Nie Ming Jue, karena dia sudah menyetujui perjodohan dengan seorang yang ditunjuk oleh pamannya juga para tetua. Bahkan pernikahannya akan dilangsungkan dalam waktu dekat, salahnya karena ragu-ragu menyimpulkan perasaannya sendiri.
.
.Kata maaf yang dia ucapkan dibalas tatapan sendu tanpa suara, dan belum cukup lama dia bernafas setelah rasa terkejut, Lan Xichen kembali mendapat kabar yang membuat jantungnya berpacu. Orang yang beberapa saat lalu menyatakan perasaannya, kini dikabarkan terluka.
.
.Lan Xichen dapat dengan mudah keluar-masuk Qinghe, tempat di mana sekte Nie berada. Dia begitu khawatir, tetapi saat akan masuk ke ruang di mana Nie Ming Jue berada dia jadi ragu. Jika saja adik dari sang ketua sekte tidak melihatnya, mungkin dia akan tetap berdiri di depan pintu.
"Er Ge, masuklah! Da Ge bersama San Ge di dalam," suara Nie Huaisang, menarik kembali kesadaran Lan Xichen.
"Ah! A Sang, bagaimana keadaan Da Ge?"
"Er Ge bisa melihatnya sendiri, mari silahkan! Apa Er Ge baru saja sampai?"
Nie Huaisang bertanya, sambil mempersilahkan Lan Xichen masuk lebih dulu.
"Ya, baru saja tiba ...."
Suara dan langkah Lan Xichen terhenti dan dunianya juga ikut terhenti untuk sesaat, ketika pandangannya tertuju pada Nie Ming Jue yang sedang meminum ramuan.
KAMU SEDANG MEMBACA
JERAT TAKDIR
Fanfiction~takdir tak pernah peduli dengan keinginan kita karena dia bergerak dengan keinginannya sendiri dan saat dia bekerja siapapun bisa terjerat tanpa kecuali~ *Wei Wu Xian - seme Lan wangji - uke Nb: ini adalah hasil halu tak termaafkan. Baru belajar...