Kevyra (END)

Jealous

"Sakit itu bukan di bohongi.
Tapi tau kebenaran dari orang lain".
👑👑👑

Amoora Keyra William POV

Hari ini adalah hari pertama gue berangkat ke Purwokerto dan hari ini terakhir gue di rumah. Saat ini baru jam 07.15 dan gue udah bersiap mencari apa yg gue butuhin nanti di kost.

"Mom ini Ara bawa apaaan!!!!" Teriak ku memanggil Momy.

"Jangan teriak teriak sayang." Jawab Momy.

"Iya iya maaf mom. Ini Ara harus bawa apa?".

"Ya kamu bawa diri sama nyàwa àjà lah udah".

"Lah mom terus nanti Ara telanjang di sana? Gak mandi? Gak makan? Gak jajàn hah?!"

"Lah itu tàu butuhnya apa kok pake teriak teriak segala. Gak tau apà Momy sama Dady lagi berduaàn tadi".

"Udah tau kan? Dah Momy mau balik ke kamar. Daaa sayaang urus sendiri ya" Momy keluar kamar.

"Ck dasar kalo bukàn orang tua udah gue timpuk pake selop".

"Hufh. Abang di rumah gak ya. Apa gue nyari sendiri aja ke supermarket yg gue butuhin?".

Drtttt. Drtttt.

+6283543****
Key
Ini aku Kevan
Save yak

Hm

Àku telfon ya

+6283543**** Dialing...

"Hallo key"
"Hm"
"Udah siap siap buat nanti?"
"Belom"
"Nyari bareng yuk"
"Gak"
"Oke gue jemput ya"
"Gak us- -"
Tut Tut Tut.....

"Gj banget sih nih bocah.". Selang beberapa menit kemudian...

"Araaaa ada temen mu di bawahhh!!!"  Teriak Momy.

"Anjir tuh bocah ke sini gak ada 10 menit. Jangan jangan dia bukan orang lagi".

"Araaa cepetaaan!!!!" Momy teriak lagi.

Aku turun ke bawah dan menemui bocah jadi jadian itu di bawah.

"Ngapain Lo "

"Eeh Ara jangan judes gitu sama tamu" kata Momy keluar dari dapur membawa cemilan dan minuman.

"Nih nak Kevan di minum dulu. Momy mau ke dapur lagi".

"Iya Tante makasih".

"Lo ngapain sih?!"

”Jemput kamu lah".

"Gue gak minta jemput".

"Eeh ada tamu. Oh ini boyfriend kamu Ra? Cakep juga". Entah dari mana datangnya Dady.

"Hallo om" Kevan bersalaman dg Dady.

"Sana katanya mau beli perlengkapan buat nanti ke Purwokerto".

"Dih kapan Ara bilang gitu".

"Tadi ke Momy kan? Udah sana siap siap dulu". Usir Dady.

"Dady rese!". Gue balik ke kamar dan bersiap- siap.

"Pacarnya Ara? Sabar ya Ara suka gitu anaknya."

"Dady jangan gibahin Ara dong!!" Protes gue.

"Berangkat sekarang".

"Pamit dulu lah gak baik loh pergi gak pamit".

"Mom dad Ara berangkat dulu. Assalamualaikum".

"Udah ayok"

"Gak salaman dulu key?".

"Lo lama".

Saat di perjalanan tidak ada yg membuka pembicaraan. Sàmpai akhirnya Kevan menanyakan sesuatu yg menurut Ara itu sensitif.

"Key mau tanya boleh?".

"Hm".

"Lo dulu gak tau kalo Arga udah punya tunangan?.

"Ngapain Lo nanya gitu?!"

"Ya pengin tau aja".

"Sakit itu bukan di bohongi, Tapi tau kebenaran dari orang lain".

"Oke aku paham key.".

Mereka berdua sudah tiba di sebuah supermarket dan Ara sedang mencari barang yg dia butuhkan. Sampai akhirnya ada yg memanggil Kevan.

"Kevan. Long time no see". Ucap gadis itu.

"Lisy? Kapan Lo balik dari Aussie?".

"Minggu lalu. Ini siapa?".

"Pacar gue Lis".

"Oh pacar Lo? Oh iya kenalin gue lisy sahabat Kevan".

"Gue mau pulang. Sekarang!". Ara menekan kata Sekarang.

"Ya udah gue duluan ya Lis". Pamit Kevan.

"Iya. See you next time ya".

"Kamu kenapa sih key? Kita kan cuma sahabatan doang. Lagian kamu sama dia yg kenal aku duluan dia".

"Lo belain dia?! Pacar Lo di sini siapa?!"

"Ya kamu tapi kan..."

"Kalo lo gak bego gak ada cewek sahabatan sama cowok lama tapi gak punya perasaan!!".

"Ya aku bodoamat sama dia".

"Satu hal yg perlu Lo tau!"

"Apa key?".

"Gue gak terima apa yg udah jadi milik gue di usik sama orang lain!! Gue gak sudi berbagi!!".

"Ya aku juga gak bakal berbagi. Aku bakal setia sama kamu".

"Buktiin gak cuma bullshit!! Lo udah janji banyak sama gue!! Cowok sejati gak bakal ngingkarin janji!!.

"Iya udah ya jangan marah".

"Asal Lo tau Van gue kayak gini mungkin karna gue udah mulai suka sama lo. Tapi gue gak bisa ngungkapinnya". Batin Ara.

.
.
.

Jangan lupa vote and comment❤️