04. Truth or Dare?

1.1K 169 79
                                    

Haechan galau.

Iya, galau dia.

Di kosan dia cuma sama Sunwoo, Junkyu, Bomin, Chaewon, Lia, dan Eunbin. Yang lain? Pada pergi, jalan jalan.

Seungmin, Heejin, Seoyeon, sama Han pergi ke karnaval.

Siyeon sama Jeno pergi ke mall.

Minju, Shuhua, Yeonhee sama Yeji yang belum pulang sejak pagi tadi gak tau mereka kemana.

Kim, Hyunjin, Nakyung, Renjun, Jongho sama Jinyoung yang belum pulang dari kampus.

Sisanya, Eric, Hyunjoon, Felix sama Jaemin gak tau kemana dah. Bilangnya nongkrong tapi gak tau dimana, kayaknya sih di warungnya Bi Iyem.

Yang lain pada di kamar, sedangkan Haechan cuma ngeratapin nasibnya di sofa, dia punya pacar di luar negeri, alias ldr an.

"Huhu, gue kudu ngapain ini?" Haechan natap benda pipih itu miris. Pacarnya itu belum ngirim dia pesan juga.

Ting!

My luv❤
hai kak
maaf bru ngabarin
aku sibuk bgt soalnya

"ALHAMDULILLAH, NGECHAT JUGA!" seru Haechan kesenengan.

My luv❤

hai kak
maaf bru ngabarin
aku sibuk bgt soalnya

hai juga
iya iya gapapa
kebetulan kamu ngechat, kakak lgi gabut soalnya

galau ya kak?
kakak mikirin aku ya?

loh, kok tau?

dari kak seoyeon

"Yeuu, Seoyeon bangsul," umpat Haechan pas liat balasan dari pacarnya.

oh gitu hehe
iya nih, kmu kpn pulang?

insyaallah, minggu depan aku pulang ke jakarta kak

jam berapa?
biar kakak jemput

jam 10 pagi
eh tapi gausah jemput kak
ntar ngerepotin lagi

santai hei santai
apasih yang gak buat kamu?

ih apa sih kak
udah dulu ya kak
dipanggil sama mama
assalamualaikum

oke oke
salam sama keluarga ya
waalaikumsalam

"Chan," panggil Junkyu duduk di sebelah Haechan.

"Napa jun?" Haechan nyimpan ponselnya di meja.

"Gue gabut, main apa gitu yuk," ajak Junkyu.

"Main ps? Mau ga?"

"Gak deh, bosen ps mulu. Main yang lain, tapi yang tidak membosankan," ujar Junkyu. Haechan ngehela nafasnya, dia juga bosen sebenarnya main ps terus.

"GAIS, MAIN TRUTH OR DARE YUK!!" teriak Sunwoo dari tangga bikin Haechan sama Junkyu kaget.

"Ngagetin aja ya lo!!" seru Junkyu. Sunwoo nyengir kuda.

"Boleh dah, ajakin yang dikamar sono," kata Haechan. Sunwoo langsung nyamperin ke kamar Bomin, Chaewon, Lia dan Eunbin.

Tak lama, mereka pun keluar dari kamar mereka. Jangan lupakan Sunwoo yang membawa botol kaca bekas sirup:)

"Oke gais, ayo kita mulai!" Mereka duduk lesehan di karpet tipis warna abu, Sunwoo mulai muterin botol itu.

"Jangan kena gue, jangan. Please," batin mereka.

Dan, botol itu berhenti.

"AH TIDAAAAAK!" seru Sunwoo.

Iya, bagian tutup botolnya berhenti tepat di Sunwoo.

Junkyu dan Bomin ketawa jahat, "Truth or dare?" tanya Haechan.

"Truth ajalah,"

"Siapa yang mau nanya?"

"Gue! Gue!"

"Oke, mangga neng Chaewon,"

Chaewon senyum evil, Sunwoo nelan ludahnya kasar.

"Pernah pacaran gak? Kalo pernah, sama siapa?" tanya Chaewon.

Mereka semua natap Sunwoo tatapan menggoda, "Jawab woo, jawab buru," ujar Bomin nyikut lengan Sunwoo.

"Ck, diem dulu ah," kata Sunwoo.

"Jawab buru, greget gue," suara Haechan.

Sunwoo mutar bola matanya malas, lalu ngegeleng, "Gak pernah pacaran,"

"Alah masa? Yang bener dong jawabnya," Junkyu noyor belakang kepala Sunwoo yang duduk di sebelahnya.

"Oke oke, bukan pacar sih tapi gebetan. Belum berani nembak gue, namanya Nancy,"

"Nancy? Anak kosan Matahari kan?" Sunwoo ngangguk.

"Yang putih itu? Yakin mau sama lo?" celetuk Lia.

"Sialan," umpat Sunwoo bikin mereka ketawa.

"Kapan tembaknya dong?" tanya Haechan.

Sunwoo mikir bentar, "Insyaallah, lusa,"

"Asiapp, bener ya? Kita semua bakal jadi saksinya," suara Junkyu.

"Saksi lo kata sidang apa?" Mereka semua ketawa.

"Kita lanjut lagi," kali ini Lia yang muter botolnya. Dan bagian tutup botolnya berhenti tepat di Bomin.

"Astagfirullah, kenapa harus gue?" gumam Bomin nutup wajahnya pake kedua tangannya.

"Oke saudara Choi Bomin, truth or dare?" tanya Sunwoo.

"Gak dua duanya," jawab Bomin.

"Ya gak bisa gitulah, pilih salah satu aja napasi?" geram Chaewon.

"Ck, iya iya," decak Bomin, "Gue pilih dare,"

"Siapa yang mau kasih tantangan?" tanya Haechan.

"Gue deh," tunjuk Eunbin.

"Oke, silahkan,"

"Tantangannya, besok lo harus bilang ke Yeji. Bilang 'I love you, Hwang Yeji' sambil pegangan tangan, berani gak?" tanya Eunbin sambil nahan tawanya.

Bomin melotot, kaget dia, "Kok jadi Yeji sih?!"

"Ya habisnya, gue sering liat lo cemburu kalo Yeji deket sama cowok lain. Gue rasa lo punya perasaan ke Yeji," jelas Eunbin bikin telinga Bomin merah.

"JHAAA, BOMIN SALTING NIH YEE,"

"APASIH, GUE KAGAK SALTING!!"

"ALAH, GAK SALTING KOK TELINGANYA MERAH??"

"HEH, SINI BAKU HANTAM SAMA GUE?!!"

"Udah udah, baku hantamnya besok lagi. Kita lanjut," Haechan muter botol kaca itu.

Dan, permainan itu pun berlangsung sampai semua anak Kosan Pelangi pulang.

Tbc.

Kosan Pelangi✔️Where stories live. Discover now