Bagian kesebelas

1.8K 157 7
                                    

"Baiklah anak-anak ini adalah hari terakhir kalian UN, kerjakan ulangannya dengan teliti dan jangan berbuat curang. "
Ucap Bu Indah dan semua murid jawab "iya buk" tapi gak tau dilakukan atau nggak.

Eunha mengerjakannya dengan serius dan teliti agar nilainya memuaskan. Dia tentu tau ada yang ngelemparin kertas ke arahnya tapi berusaha pura-pura gak tau. Ini hari terakhir, dia gak mau ada masalah.

"Anak-Anak waktunya tinggal lima menit lagi, silahkan periksa kembali jawaban kalian dan kumpulkan ke saya sesuai absen lalu boleh keluar kelas untuk pulang. Jangan lupa lusa kita liburan dan jam tujuh sudah di Sekolah."
Ucap Buk Indah dan di sahutin semua murid. Satu persatu anak mulai mengumpulkan kertas soal dan jawabannya.

"Oh ya Eunha, kamu di tunggu Kepala Sekolah di ruangannya."
Ucap Bu Indah dan Eunha ngangguk kaku, dia entah kenapa ngerasa takut.

"B-baik bu."
Ucap Eunha dan memakai tasnya.

"Saya pamit buk."
Lanjut Eunha.

"Silahkan."
Ucap Bu Indah ramah dan Eunha senyum terus keluar dari kelas. Dia sekarang telah berdiri di depan ruangan Kepala Sekolah.

Eunha menghela nafas dalam dan mengetuk pintu. Setelah di sahuti dari dalam, dia membuka pintunya pelan.

"Ada apa pak? Kenapa memanggil saya?"
Tanya Eunha lembut dan sopan seperti biasa.

"Saya tetap menanyakan hal yang waktu itu. Apa hubungan kamu dengan Jungkook?"

"Saya sudah menjawab waktu itu pak, saya gak ada hubungan apa-apa dengan Jungkook."

"Saya tau kamu bohong Eunha, pasti dia berbuat sesuatu ke kamu kan?"
Tanya Kepaka Sekolah sambil megang tangan Eunha.

"P-pak dia g-gak berbuat apapun ke saya."
Jawab Eunha takut dan berusaha melepaskan tangannya dari genggaman Kepala Sekolahnya tapi gak bisa.

"Jujur saja Eunha, katakan pada saya."
Ucap Kepala Sekolah sambil ngelus pipi berisi wanita itu. Eunha langsung menolehkan kepalanya ke samping dan nahan air matanya. Dia takut banget sekarang.

"S-saya sudah jujur pak."

"Seret dia ke mobil saya."
Ucap Pak Kepala Sekolah dan Eunha langsung mendongkak kaget. Eunha berusaha berontak pas dua orang berbadan kekar menyeretnya entah kemana.

"Lepas! Aku mohon hiks hiks aku salah apa? Hiks!"

"Diem!!"
Bentak salah satu bodyguard itu dan menampar pipi Eunha hingga sudut bibirnya berdarah.

"Lepas hiks hiks!"

Eunha sekarang udah di mobil dan mencoba mencari akal agar bisa keluar dari mobil ini.

"Arghh sialan!!!"
Maki Bodyguard yang satunya pas Eunha gigit tangannya keras dan langsung mukul punggung Eunha pake kayu setelah gadis itu keluar dari mobil. Eunha juga tadi refleks tendang itu si Bodyguard yang tadi bentak dia pertama kali.

"Shh.."
Ringis Eunha pas punggungnya sakit sekali dan pas Bodyguard itu mendekat, dia langsung lari entah kemana.

"KEMARI KAMU!!!"
Bentak kedua bodyguard yang ngejer Eunha.

"Jangan hiks hiks!"
Ucap Eunha lirih sambil nangis dan terus berlari.

"Bruk!"

Eunha terjatuh di lantai dan mundur-mundur pas mereka makin deket, kakinya terasa sangat sakit.

"JANGAN HIKS HIKS!!!"
Teriak Eunha refleks.

"Bos lu denger gak?"
Tanya Jimin dan Jungkook noleh ke sumber suara teriakan terus langsung kesana.

I'm Sorry Nerd Girl (Eunkook) Where stories live. Discover now