"Ah-maaf, kasih uangnya kembali terus ganti menunya"
"Ok bos"
Yunseong mengusap keringat didahinya dengan lengan atas. Gara-gara mencemaskan minhee, masaknya jadi tidak fokus.
"Bos mending istirahat atau pulang deh, kaya ngga enak badan gitu" karyawan yang lain menegurnya.
"Lagi rame gini juga. Gue gapapa kok, kurang fokus aja"
Si karyawan mengangguk lalu lanjut mencuci peralatan.
Sialan lo minhee. Cuma gara-gara khawatir sama lo, kerjaan jadi amburadul -hys tak tau diri.
Yunseong mondar mandir didekat kulkas, ragu untuk mengunjungi minhee atau tidak. Takut jika malah cowo manis itu marah, tapi hatinya sungguh tak tenang.
Tin tong!
"Haduh sapa anjir malem-malem, kalo si sunu gue botakin juga nih"
Langkah lebarnya terburu segera membuka pintu. Alangkah terkejutnya melihat minhee dengan hoodie abu besarnya.
"Hee?"
"Kepalaku pusing banget kak"
Minhee maju satu langkah langsung ambruk ke depan mengenai tubuh tegap yunseong.
"Astaga badan lo panas banget!"
Yunseong langsung menutup pintu dengan kakinya-terkunci otomatis. Tubuh lemah minhee ia gendong koala menuju kamarnya.
Setelah ia rebahkan dan selimuti hingga pundak, yunseong langsung lari ke depan lagi mencari persediaan obat.
Bersyukur masih ada tablet penurun panas dan bye bye fever tinggalan mamanya satu bulan lalu.
Tak langsung ke kamar, ia mengambilkan minhee makan. Bodoamat nggak mau ribet masak bubur, yang penting minhee makan dulu walau sedikit.
Meletakkan nampan di meja, ditariknya pelan tubuh minhee agar duduk menyandar.
Minhee hanya diam, namun menerima suapan-suapan yunseong. Baru lima sendok dia menahan tangan yang lebih tua. Yunseong tersenyum lalu meminumkan juga obat untuk minhee.
Minhee tersenyum tipis ketika yunseong mencium dahinya lalu menempelkan plester demam untuk anak kecil itu.
"Yaudah, lo istirahat ya? Gue tidur didepan tv"
"Jangan....peluk aku kak. Tidur sini aja" ucap minhee lemah sambil menarik ujung kaos hitam yunseong.
.
Tbc
¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.
¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.
.... Pantas saja yunseong as pembunuh bayaran jika dapat target minhee malah dibawa pulang buat dipelihara.
