Beberapa hari berlalu sejak Fang Mu dan Xiao Fan menemukan bahwa spirit root Li Hao memiliki lima unsur. Sejak hari itu, Fang Mu mengurung diri di rumahnya dan hanya keluar untuk mengisi perut saja.
"Paman Xiao, apa aku membuat paman Fang tidak nyaman?" Li Hao yang merasakan perubahan Fang Mu beberapa hari terakhir menjadi khawatir.
"Tidak perlu menyalahkan dirimu, Fang Mu memang seperti itu. Dia sulit menerima sesuatu yang tidak berjalan seperti harapannya, dia menginginkan semua sempurna." Xiao Fan mengelus kepala Li Hao, berusaha menenangkan bocah kecil itu.
Selama beberapa hari terakhir, Xiao Fan secara perlahan mulai mengajari Li Hao tentang dunia cultivator lebih jauh, memberinya pemahaman terhadap dunia tersebut.
"Seorang cultivator dibagi menjadi berbagai tingkat, seseorang yang berhasil menjadi cultivator akan memulai dari tingkat Forging Qi..."
Menurut penyampaian Xiao Fan, cultivator memiliki tingkatan dimulai dari Forging Qi kemudian menjadi Foundation Realm, berikutnya adalah Core Formation dan terakhir Nascent Soul.
"Sebenarnya diyakini ada tingkat yang lebih tinggi dari Nascent Soul namun selama ribuan tahun terakhir belum ada yang berhasil menembusnya..."
Forging Qi sendiri dibagi menjadi 15 tingkat namun tidak semua orang bisa mencapai tingkat tertinggi dari alam ini.
"Sebagian besar cultivator hanya bisa mencapai tingkat ke sembilan, sebagian yang cukup berbakat bisa mencapai tingkat dua belas dan hanya mereka yang terpilih bisa mencapai tingkat lima belas..."
Jika seseorang cultivator ingin mencapai tingkat Foundation Realm, setidaknya dia harus mencapai Forging Qi tingkat sembilan.
"Cultivator yang memasuki Foundation Realm pada tingkat Forging Qi tingkat sembilan akan membentuk Mortal Foundation, mereka yang memasukinya di tingkat dua belas akan membentuk Earth Foundation sementara yang berhasil mencapai puncak Forging Qi memiliki kesempatan membentuk Heaven Foundation."
Xiao Fan menjelaskan tahap Forging Qi dan Foundation Realm sangat penting bagi setiap cultivator karena akan menentukan masa depan mereka di jalan keabadian. Seseorang yang kurang berbakat mungkin akan berakhir di Mortal Foundation, sebab ketika seseorang membentuk Mortal Foundation maka tidak ada harapan baginya untuk mencapai alam berikutnya yaitu Core Formation.
"Seseorang yang bisa mencapai Heaven Foundation hanya muncul beberapa ratus tahun sekali namun sekitar lima ratus tahun yang lalu, aku dan Fang Mu berhasil membentuk Heaven Foundation."
Jika dilihat dari catatan sejarah, setiap orang yang berhasil membentuk Heaven Foundation akan memiliki masa depan yang cerah, contohnya Fang Mu dan Xiao Fan yang masing-masing menjadi jagoan terhebat di alirannya.
"Fang Mu terpukul karena kau memiliki Spirit Root lima unsur, sembilan dari sepuluh cultivator dengan bakat sepertimu hanya bisa mencapai Forging Qi tingkat sembilan dan satu lainnya cukup beruntung untuk membentuk Mortal Foundation namun langkahmu akan berhenti di sana..." Xiao Fan menjelaskan kondisi yang belum dipahami Li Hao.
Seseorang dengan Mortal Foundation bisa menjadi Tetua di sekte kecil, sementara di sekte menengah dia mungkin masih memiliki peran yang cukup serius ketika mencapai puncak kemampuannya namun di sekte besar seperti Heaven Mountain Sect, mereka tidak lebih dari pesuruh atau pekerja biasa.
"Sekte kecil mungkin hanya memiliki beberapa cultivator Mortal Foundation tetapi di sekte besar jumlah mereka puluhan bahkan ratusan ribu..."
Li Hao menggaruk kepalanya, "Sederhananya, aku mengecewakan paman Fang?"
"Ehm... Dia kecewa karena berharap yang belum pasti. Sudah kubilang tidak perlu menyalahkan dirimu sendiri." Xiao Fan menggelengkan kepala.
Selepas memberi pemahaman dasar tentang dunia cultivator, Xiao Fan mengajarkan Li Hao membaca, menulis serta berhitung sebab Li Hao belum pernah mendapatkan pendidikan tersebut.
"Kalau kau ingin menjadi cultivator dan mempelajari lebih jauh maka kau harus bisa membaca dan menulis, banyak hal juga berkaitan dengan perhitungan seperti meracik racun dan lain sebagainya..."
Li Hao tidak terlalu memahaminya tetapi dia mempelajari semua yang Xiao Fan ajarkan untuk mengisi waktu, sesi belajar itu menjadi pengalaman baru sekaligus menarik bagi Li Hao.
'Hao ini sungguh memiliki kecerdasan yang luar biasa...' Xiao Fan mengamati perkembangan belajar Li Hao, meskipun tidak memiliki dasar tentang membaca, menulis dan berhitung tetapi Li Hao bisa memahami semua yang diajarkan dengan cepat.
Menurut perkiraan Xiao Fan, Li Hao setidaknya sepuluh kali lebih cepat mempelajari sesuatu dibandingkan anak seusianya. Hal ini membuat Xiao Fan berdecak kagum sekaligus amat menyayangkan bakat Li Hao yang demikian terbatas.
'Andaikan Spirit Root milinya memiliki tiga unsur saja... Dia mungkin bisa mencapai Core Formation bahkan ada harapan mencapai Nascent Soul dengan kecerdasannya serta sumber daya yang bisa kami berikan...' Xiao Fan menghela nafas dari waktu ke waktu, dia mencoba tidak memikirkannya namun sulit melewatkannya begitu saja.
Beberapa hari lainnya berlalu, Li Hao sudah menguasai dasar-dasar dari membaca, menulis dan berhitung. Xiao Fan mulai dilema, harus mengajar tentang kultivasi atau tidak.
"Paman Xiao, Apa yang terjadi dengan Paman Fang?" bisik Li Hao.
Pertanyaan Li Hao membuat Xiao Fan tersadar dari lamunannya.
"Apa maksudm..." Xiao Fan tersedak nafasnya sendiri saat menoleh ke arah Fang Mu yang duduk tidak jauh darinya.
Rambut Fang Mu terlihat berantakan, lingkaran hitam di bawah matanya begitu tebal serta wajah yang kusut. Matanya yang kemerahan dan kering menunjukan sudah cukup lama sejak terakhir kali Fang Mu tidur.
Xiao Fan tidak memperhatikan sebelumnya karena beberapa hari terakhir Fang Mu makan sambil menundukan kepala dengan cepat lalu kembali ke dalam rumahnya.
Melihat kondisi Fang Mu, Xiao Fan bukan bertanya melainkan berpindah posisi duduk menjadi lebih jauh darinya. Tidak lama Fang Mu yang selesai makan bangkit lalu kembali ke rumahnya.
"Paman Xiao, Apa kau akan membiarkannya begitu saja?"
"Hao, kau bisa melihat sendiri. Dia sepertinya tidak sedang berpikir jernih, salah tindakan maka aku dan dia mungkin akan bertarung lagi sampai mati."
Xiao Fan menggelengkan kepala, dia paham bahwa sahabat masa kecilnya itu selalu serius dalam menghadapi semua situasi, sehingga mudah tertekan.
"Hari ini sebaiknya kita menyegarkan pikiran agar tidak bernasib sama, Bagaimana kalau kita pergi memancing?" Selama ini Xiao Fan belum pernah pergi ke danau tempat Li Hao menangkap ikan-ikan yang biasa mereka makan.
Li Hao menatap Xiao Fan dari atas sampai ke bawah dengan pandangan ragu. Li Hao menggaruk pipinya sebelum menghela nafas panjang.
"Apa? Kenapa kau melihatku seperti itu?" Xiao Fan mengangkat alisnya, tentu mempertanyakan sikap Li Hao.
"Ehm... Bagaimana ya paman?" Li Hao terlihat ragu menyampaikannya, "Aku tidak keberatan mengajakmu memancing tetapi aku bisa berpesan satu hal?"
"Pesan apa?"
"Hm... Jangan mati?"

YOU ARE READING
Immortal Destiny
FantasyRating 21+ Takdir? Aku yang akan menentukannya sendiri. Ketika tidak ada lagi manusia Tidak ada lagi iblis dan dewa Tidak ada lagi langit dan bumi Tidak ada lagi alam semesta Aku akan tetap ada, akulah keabadian. --- Jadwal Rilis : 1 Chapter Setiap...